Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital
No Result
View All Result
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Hakikat Kemuliaan Di Sisi Allah

Muslimah.or.id oleh Muslimah.or.id
28 Februari 2015
di Tazkiyatun Nufus
1
Share on FacebookShare on Twitter

Tidak perlu bangga karena kita keturunan bangsawan, berdarah biru, keturunan orang sholih, mempunyai jabatan tinggi. Karena semua ini tidak otomatis membuat seorang mulia di sisi Allah, tanpa takwa dan amal sholih.

Ingat… Ketika Iblis mendapat perintah untuk sujud kepada Adam. Dia menolak serambi beralasan: aku lebih mulia dari Adam. Katanya Adam tercipta dari tanah, sementara dia tercipta dari api. Buat apa saya sujud kepadanya, sementara saya tercipta dari zat yang lebih mulia.

قَالَ ءَاَسْجُدُ لِمَنْ خلَقْتَ طِيْنًاۚ

“Iblis berkata, ‘Apakah aku akan sujud kepada orang yang Engkau ciptakan dari tanah?”” (QS. Al-Isra: 61)

قَالَ اَنَا۠ خَيْرٌ مِّنْهُ خَلَقْتَنِيْ مِنْ نَّارٍ وَّخَلَقْتَهٗ مِنْ طِيْنٍ

Pre Order Kalender 2026

“Iblis berkata, “Aku lebih baik daripadanya, karena Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah.”” (QS. Shod: 76)

Akan tetapi, apakah alasan Iblis ini kemudian mengangkat kedudukannya di sisi Allah? Sebagaimana apa yang dia sangkakan?! Ia tercipta dari api; bahan yang lebih mulia dari tanah?! Apakah alasan ini kemudian membuatnya lebih mulia di sisi Allah?! hanya karena beralasan, saya berasal dari api; zat yang lebih mulia?!

Ternyata tidak.

Justru karena alasan itu membuatnya menjadi makhluk yang paling hina. Meski ia tercipta dari zat yang lebih mulia dari penciptaan Adam. Karena tidak adanya kepatuhan kepada Allah ‘azza wa jalla Sang Penciptanya. Maka tidak berguna di hadapan Allah, bila tidak ada takwa.

Kita lihat Malaikat.

Karena sebab apa mereka menjadi makhluk yang mulia? Karena kepatuhan mereka kepada Allah dan amalan mereka yang senantiasa sejalan dengan ridho Allah; mereka tidak pernah melanggar larangan Allah. Disebabkan inilah mereka menjadi makhluk yang mulia di sisi-Nya.

Allah berfirman tentang Malaikat,

لَّا يَعْصُوْنَ اللّٰهَ مَآ اَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُوْنَ مَا يُؤْمَرُوْنَ

“Para malaikat itu tidak pernah mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” (QS. At-Tahrim: 6)

***

27 Rabi’us Tsani 1436

Penulis: Ust. Ahmad Anshori

Artikel muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Muslimah.or.id

Muslimah.or.id

Artikel Terkait

Liburan? Rindu Kampung Halaman? Sabar, karena ‘Pulang Kampung’ itu Pasti

oleh Pipit Aprilianti
1 Februari 2016
0

Di hadapanmu telah menunggu sebuah kampung hunian yang harus kamu kunjungi, maka bangunlah dari tidurmu dan sadarlah dari kelalaianmu

Obat Penyakit Hati

oleh Muslimah.or.id
17 Januari 2016
0

Setiap penyakit pasti ada obatnya, dan tidaklah Allah Ta’ālā menurunkan penyakit melainkan Dia juga menurunkan obatnya. Hati yang sakit masih...

Hati Orang yang Suka Membaca Al-Qur’an Selalu Merasa Senang

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
18 September 2015
0

Tidak ada (rasa) hasad kecuali kepada dua orang, diantaranya yaitu orang yang diberi al-Kitab oleh Allah sedang dia membacanya di...

Artikel Selanjutnya

Daripada Diet Lebih Baik Sekalian Puasa, Bolehkah?

Komentar 1

  1. rizkylendes says:
    11 tahun yang lalu

    betul banget, Semoga kita termasuk orang yang baik selalu taat akan perintah dan menjauhi apa yang di larangan.

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Edu Muslim.or.id

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.