Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Adab Terhadap Hewan, bag. 1

Redaksi Muslimah.Or.Id oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
23 November 2022
di Adab dan Doa
0
Share on FacebookShare on Twitter

Seorang Muslim beranggapan bahwa kebanyakan hewan adalah makhluk mulia, maka dari itu ia menyayanginya karena Allah sayang kepada mereka dan ia selalu berpegang teguh kepada etika dan adab berikut ini:

1. Memberinya makan dan minum apabila hewan itu lapar dan haus, sebab Rasulullah Shallallahu’alaihi wa Sallam telah bersabda,

في كُلِّ كَبِدٍ رطبَةٍ أجرٌ

“Pada setiap yang mempunyai hati yang bisa kehausan terdapat pahala (dalam berbuat baik kepadanya). ” (Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 2363)

مَن لا يَرحَمْ، لا يُرحَمْ

Donasi Muslimahorid

“Barangsiapa yang tidak berbelas kasih niscaya tidak dibelaskasihi. ” (Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 5997; Muslim, no. 2318)

ارْحَمُوا مَنْ فِي الأَرْضِ يَرْحَمْكُمْ مَنْ فِي السَّمَاءِ

“Sayangilah siapa yang ada di bumi ini, niscaya Dzat yang ada di langit menyayangimu.” (Diriwayatkan oleh at-Tirmidzi, no. 1924)

2. Menyayangi dan mengasihinya, sebab Rasulullah Shallallahu’alaihi wa Sallam telah bersabda ketika para sahabatnya menjadikan burung sebagai sasaran memanah,

لَعَنَمَنِاتَّخَذَ شَيْئًا فِيهِالرُّوحُغَرَضًا

“Allah melaknat orang yang menjadikan sesuatu yang bernyawa sebagai sasaran.” (Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 5515; Muslim, no. 1958. Redaksi ini milik Ahmad, no. 6223)

Beliau juga telah melarang mengurung atau mengikat binatang ternak untuk dibunuh dengan dipanah/ditombak (diriwayatkan oleh al-Bukhari, no. 5513) dan sejenisnya, dan karena beliau juga telah bersabda,

مَنْ فَجَعَ هَذِهِ بِوَلَدِهَا رُدُّوا وَلَدَهَا إِلَيْهَا

“Siapa gerangan yang telah menyakiti perasaan burung ini dengan (mengambil) anaknya? Kembalikanlah anak-anaknya kepadanya.”

Beliau mengatakan hal tersebut setelah beliau melihat seekor burung berputar-putar mencari anak-anaknya yang diambil dari sarangnya oleh salah seorang sahabat (Diriwayatkan oleh Abu Dawud, no. 2675, dengan sanad shahih).

3. Menenangkannya ketika hendak menyembelih atau membunuhnya, karena Rasulullah Shallallahu’alaihi wa Sallam telah bersabda,

إن الله كتب الإحسانَ على كل شيء، فإذا قتلتم فأحسِنوا القِتلةَ وإذا ذبحتم فأحسِنوا الذِّبحة، وليحد أحدُكم شَفْرَتَه ولْيُرِحْ ذبيحتَهُ

“Sesungguhnya Allah telah mewajibkan ihsan (berbuat baik) terhadap segala sesuatu, apabila kalian membunuh, maka baguskanlah cara membunuh, dan apabila kalian menyembelih maka baguskanlah cara menyembelihnya, dan hendaklah salah seorang kamu menenangkan sembelihannya dan hendaklah ia mempertajam mata pisaunya.” (Diriwayatkan oleh Muslim, no. 1955)

4. Tidak menyiksanya dengan cara apa pun, membuatnya kelaparan, memukulinya, membebaninya dengan sesuatu yang ia tidak mampu, menyiksanya (mencincangnya) atau membakarnya, karena Rasulullah Shallallahu’alaihi wa Sallam telah bersabda,

عُذِّبَتِ امْرَأَةٌ فِي هِرَّةٍ، سَجَنَتْهَا حَتَّى مَاتَتْ، فَدَخَلَتْ فِيهَا النَّارَ، لَا هِيَ أَطْعَمَتْهَا وَلا سَقَتْهَا، إِذْ هِيَ حَبَسَتْهَا، وَلَا هِيَ تَرَكَتْهَا تَأْكُلُ مِنْ خَشَاشِ الْأَرْضِ

“Seorang perempuan masuk neraka karena seekor kucing yang ia kurung hingga mati, maka dari itu ia masuk neraka karena kucing tersebut, disebab- kan ia tidak memberinya makan dan tidak pula memberinya minum di saat ia mengurungnya, dan tidak pula ia membiarkannya memakan serangga tanah.” (Diriwayatkan oleh al-Bukhari, no.3482)

Ketika beliau berjalan melintasi sarang semut yang telah dibakar, beliau bersabda,

إنَّهُ لا يَنْبَغِي أَنْ يُعَذِّبَ بالنَّارِ إِلاَّ رَبُّ النَّارِ

“Sesungguhnya tidak pantas menyiksa dengan api kecuali Rabb (Tuhan) pemilik api.” (Diriwayatkan oleh Abu Dawud, no. 2675, dengan sanad shahih)

 

Ditulis ulang dari kitab Minhajul Muslim, Edisi Indonesia Konsep Hidup Ideal Dalam Islam, Penulis Syaikh Abu Bakar Jabir Al-Jaza’iri, Penerjemah Musthofa Aini, Amir Hamzah, Penerbit Darul Haq (halaman 211-213).

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Redaksi Muslimah.Or.Id

Redaksi Muslimah.Or.Id

Artikel Terkait

Refleksi Sebuah Do’a

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
10 Juli 2016
0

Bisikan dan pikiran negatif anda kepada orang lain seringkali akan menimpa anda sendiri. Ketika anda menghindari pikiran-pikiran negatif, anda sendiri...

Bagaimana Memohon Kepada-Nya?

oleh Retno Utami
28 Februari 2023
1

Memohon kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala memang membutuhkan kesabaran untuk memenuhi adab-adab berdoa dan dalam menunggu pengabulan doa tersebut.

Adab Terhadap Hewan, bag. 2

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
26 November 2022
1

5. Boleh membunuh hewan yang mengganggu, seperti anjing buas, serigala, ular, kalajengking, tikus dan lain-lainnya, karena beliau telah bersabda, أَرْبَعٌ...

Artikel Selanjutnya

Adab Terhadap Hewan, bag. 2

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.