Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Hakikat Amal Shalih

Isruwanti Ummu Nashifa oleh Isruwanti Ummu Nashifa
5 Februari 2019
di Akhlak dan Nasihat
2
Share on FacebookShare on Twitter

Allah Ta’ala berfirman dalam Al Qur’an,

وَمَنْ يَّعْمَلْ مِنَ الصّٰلِحٰتِ مِنْ ذَكَرٍ اَوْ اُنْثٰى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَاُولٰۤىِٕكَ يَدْخُلُوْنَ الْجَنَّةَ وَلَا يُظْلَمُوْنَ نَقِيْرًا

“Barangsiapa yang mengerjakan amal-amal saleh, baik laki-laki maupun wanita sedang ia orang yang beriman, maka mereka itu masuk ke dalam surga dan mereka tidak dianiaya walau sedikitpun.” (QS. An-Nisa : 124)

Seringkali Allah menggandengkan iman dan amal salih dalam ayat-ayat Al-Quran. Ini mengindikasikan bahwa kedua perkara tersebut sangat berkaitan erat. Orang yang beramal shalih akan diterima ketika amal tersebut dilandasi dengan keimanan yang benar sebagaimana petunjuk Allah Ta’ala dan sunnah Rasul-Nya. Sedangkan amal yang banyak dan beragam dengan tujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah akan sia-sia belaka ketika dilakukan tanpa landasan ilmu yang benar. Lebih merugi lagi tatkala amal yang dilakukan tanpa faktor iman dan ikhlas.

Amal salih adalah amal yang mengikuti petunjuk Allah (Al-Quran) dan sunnah Nabi-Nya. Artinya, amal salih itu ialah setiap amal yang disyariatkan oleh Allah dan Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, baik itu amal yang wajib maupun yang sunnah. Oleh karena itu, untuk bisa beramal salih juga disyariatkan adanya ilmu. Tanpa ilmu yang benar, bisa jadi kita akan melakukan amal yang salah (bukan amal salih), sebagaimana iman juga disyariatkan dengan ilmu yang benar (Tafsir Ibnu Katsir, 2/566).

Donasi Muslimahorid

Syaikh As-Sa’di menuturkan, “(Amal salih) Ini mencakup seluruh perbuatan baik lahir maupun batin, yang berkaitan dengan hak-hak Allah dan hak-hak hamba-Nya, yang wajib dan yang dianjurkan” (Tafsir As-Sa’di, 7/633).

Jadi, amal shalih dapat mengantarkan hamba pada keridhaan Allah tatkala hamba tersebut tidak mempersekutukan Allah dalam beribadah kepada-Nya. Dua rukun amal yang diterima Allah adalah ikhlas karena Allah dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.

Sebagaimana dalam surah Al-Kahfi ayat 110, Allah berfirman,

 فَمَنْ كَانَ يَرْجُوْا لِقَاۤءَ رَبِّهٖ فَلْيَعْمَلْ عَمَلًا صَالِحًا وَّلَا يُشْرِكْ بِعِبَادَةِ رَبِّهٖٓ اَحَدًاࣖ

“Barangsiapa mengharap perjumpaan dengan Rabb-nya, maka hendaklah ia mengerjakan amal yang shalih dan janganlah ia mempersekutukan seorang pun dalam beribadah kepada Rabb-nya.”

Seorang muslim hendaknya memperkokoh benteng aqidah agar tauhidnya lurus dan selaras dengan syariat Islam. Juga terus belajar untuk ikhlas dalam beramal untuk mengharapkan ridha-Nya dan berupaya merealisasikan ittiba’ sehingga hati selamat dari hawa nafsu. Tak perlu berkecil hati jika amal kita secara kuantitas masih kecil dan sedikit.

akinlah bahwa selama dilakukan sesuai syarat-syaratnya, insyaallah berpahala dan bertabur barakah. Kita tak tahu dari sekian amal salih yang kita lakukan, yang manakah dari amal-amal tersebut yang diterima Allah Ta’ala. Sungguh taufik dan karunia dari Allah ketika kita dimudahkan jalan dalam beramal shalih. Seorang mukmin harus senantiasa memohon petunjuk-Nya agar segala yang dilakukan selaras dengan perintah syariat.

Imam Ibnul Qayyim rahimahullah berkata, “Sebagian salaf berkata, ‘Tidak ada satu perbuatan pun meskipun kecil kecuali pelakunya akan ditanyakan dengan pertanyaan, ‘Mengapa engkau melakukannya? Dan bagaimana engkau melakukannya?’’ (Ighatsatul Lahafan, juz I hal. 13).

***

Penulis: Isruwanti Ummu Nashifa

Artikel Muslimah.or.id

Referensi:

  • Bengkel Akhlak, Fariq bin Gasim Anuz, Darul falah, Jakarta, 2003.
  • Majalah Al-Umm, edisi 12/vol. II

 

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Isruwanti Ummu Nashifa

Isruwanti Ummu Nashifa

Artikel Terkait

Jangan Sombong dan ‘Ujub Wahai Jiwa… Engkau ini Belumlah “Apa-Apa”

oleh Ummu Yazid Fatihdaya Khoirani
16 Juni 2014
13

Dengan segala kelebihan yang kau punya. Sejatinya kelebihanmu itu semua bak pisau bermata dua, yang dapat menghantarkanmu ke surga, atau...

Kebahagiaan Adalah Anugerah

Kebahagiaan adalah Anugerah

oleh Ummu Salamah
26 Maret 2008
11

Kebahagiaan tidak lain adalah limpahan karunia Ilahi, bukan merupakan sebuah hasil usaha semata. Seperti masuknya hamba-hamba yang sholeh kedalam syurga...

Mengobral Aurat Merusak Masyarakat (Bag. 1)

oleh Ari Wahyudi
9 Mei 2008
19

Seorang perempuan cerdik dan shalihah Ummu Abdillah Al-Wadi'iyah berkata: "Sungguh, musuh-musuh Islam telah mengetahui bahwa keluarnya kaum perempuan dengan mempertontonkan...

Artikel Selanjutnya

Jangan Malu Mengatakan, "Saya Tidak Tahu"

Komentar 2

  1. Wandi Umar says:
    6 tahun yang lalu

    Mohon kiranya terjemahan ayat al-Quran sesuai dengan kaidah bahasa Arab yang benar, agar tidak gagal paham

    Balas
    • Yulian Purnama says:
      6 tahun yang lalu

      Terjemah sudah sesuai dengan terjemahan dari Depag

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Edu Muslim.or.id

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.