Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital
No Result
View All Result
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Obat Bagi Penderita Kasmaran

Muslimah.or.id oleh Muslimah.or.id
25 Oktober 2014
di Akhlak dan Nasihat
0
Share on FacebookShare on Twitter

Ketahuilah Saudaraku, bahwasanya ada suatu penyakit yang apabila tidak diobati dapat merusak iman dan akal sehat penderitanya. Penyakit yang biasanya menimpa kawula muda ini bernama kasmaran.

Mengapa kasmaran dinamakan penyakit yang berbahaya dan harus diobati? Hal ini dikarenakan si penderita lebih sibuk mencintai dan mengingat makhluk sehingga lalai mencintai serta mengingat Allah. Si penderita juga akan merasakan tersiksanya hati karena makhluk yang dicintai. Siapa saja yang mencintai sesuatu selain Allah pasti akan tersiksa karenanya. Hidup orang yang kasmaran seperti halnya tawanan yang terikat. Sebaliknya, hidup orang yang terbebas pikirannya dari mabuk cinta adalah lepas dan merdeka. Seperti dikatakan penya’ir:

Ia bebas dalam pandangan mata, padahal sebenarnya tawanan
Yang sakit dan mengelilingi pusat kebinasaan
Ia adalah mayat yang terlihat hidup dan berjalan
Yang tidak akan bangkit meski tiba hari Kebangkitan
Hatinya hilang dalam gemuruh kesengsaraan
Yang tidak tersadarkan hingga kematian menjemput

Jika kasmaran kuat dan kokoh di hati penderita, niscaya ia akan merusak pikiran dan lalai dari kemaslahatan agama dan dunianya. Semakin hati itu dekat dengan cinta semu, ia pun akan semakin menjauh dari Allah sehingga syaiton pun mudah menguasai dirinya.

Dengan demikian, penyakit kasmaran perlu untuk diobati. Rasulullah bersabda,

Donasi Muslimahorid

لكل داءٍ دواءٌ، فإذا أُصِيبَ دواءُ الداء، بَرَأَ بإذن الله عزَّ وجل

“Setiap penyakit ada obatnya. Apabila obat tersebut sesuai dengan penyakitnya, maka ia akan sembuh dengan izin Allah.” (HR.Muslim)

Berikut beberapa trik mengatasi kasmaran:

Langkah pertama, Obat penyakit yang fatal ini dimulai dari kesadaran penderita bahwa cobaan yang menimpanya merupakan lawan dari tauhid. Hal ini terjadi karena kebodohan dan kelalaian hatinya kepada Allah. Oleh sebab itu, wajib baginya mengetahui hakikat tauhid kepada Allah, sunnah-sunnahNya, dan ayat-ayatNya.

Selanjutnya, dia harus melaksanakan seluruh ibadah baik lahir maupun batin supaya hatinya sibuk sehingga tidak berpikir tentang kasmarannya. Ia juga harus memperbanyak ketundukan hati dan bersandar kepadaNya untuk memalingkan perasaan cinta tersebut dengan mengembalikan hatinya kepada Allah. Tidak ada obat yang lebih bermanfaat daripada ikhlas kepada Allah. Inilah obat yang disebutkan dalam kitabNya sebagaimana firman-Nya,

كَذَلِكَ لِنَصْرِفَ عَنْهُ السُّوءَ وَالْفَحْشَاءَ إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُخْلَصِينَ

“… Demikianlah, Kami palingkan darinya keburukan dan kekejian. Sungguh dia (Yusuf) termasuk hamba Kami yang terpilih.” (QS Yusuf: 24)

Hendaklah si penderita kasmaran berusaha dengan gigih untuk mengobati penyakit kasmarannya, karena kasmaran hanya manis pada awalnya tetapi pada pertengahannya menyebabkan kesulitan, kesibukan hati, bahkan penyakit jiwa lalu akhirnya adalah ‘kebinasaan dan pembunuhan’. Na’udzubillah.

Semoga Allah memberikan taufik dan hidayah-Nya kepada kita agar kita senantiasa melakukan amalan ketaatan dan meninggalkan amalan yang sia-sia.

***

Penyusun: Dwi Pertiwi

Murojaah: Ustadz Ammi Nur Baits

Referensi : “Ad-Daa’ wa Ad-Dawaa’”. Ibnu Qoyyim al-Jauziyyah

Artikel www.muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Muslimah.or.id

Muslimah.or.id

Artikel Terkait

Pengorbanan Keluarga Nabi Ibrahim

Belajar dari Pengorbanan Keluarga Nabi Ibrahim ‘alaihis salam

oleh Olga Mia Soransa
2 Juni 2025
0

الحمد لله والصلاة والسلام على رسول الله و على آله و صحبه و من ولاه Segala puji hanya untuk Allah...

Saat Harga Kebutuhan Semakin Melonjak

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
11 Februari 2022
2

"Lalu apa yang membuat kalian resah dengan hal itu? Sesungguhnya Dzat Yang memberi rizki kepada kita di saat harga murah,...

Laksana Bidadari dalam Hati Suami 4 (Penuh Cinta Kasih)

oleh Ummu Yazid Fatihdaya Khoirani
19 Januari 2011
39

Penuh Cinta dan Kasih Allah Ta'ala berfirman, فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا (36) عُرُبًا أَتْرَابًا (37) "Dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan. Penuh...

Artikel Selanjutnya

Hakikat Tawakal yang Sesungguhnya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Edu Muslim.or.id

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.