Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Parenting Islami (Bag. 11): Memilih Istri yang Shalihah (Lanjutan)

M. Saifudin Hakim oleh M. Saifudin Hakim
20 Januari 2017
di Pendidikan Anak
0
Share on FacebookShare on Twitter

Baca pembahasan sebelumnya: Parenting Islami (Bag. 10)

Merupakan kewajiban bagi para lelaki untuk memilih perempuan yang shalihah jika kita menginginkan anak-anak yang shalih dan shalihah. Demikian pula, wajib bagi para lelaki untuk memilih istri yang baik akhlaknya, jika menginginkan anak-anak yang baik akhlaknya pula. Hanya kepada Allah kita memohon pertolongan.

Semua hal yang dipaparkan di atas (seri sebelumnya) bukan sama sekali melarang untuk menggabungkan antara baiknya agama dan kecantikan seorang wanita. Namun hal yang perlu benar-benar diingat dan dipertimbangkan adalah selama dia memiliki agama yang baik. Sebab hal ini memiliki pengaruh terhadap anak-anak secara umum. Sehingga pada umumnya, muncullah anak-anak yang baik agamanya dan cantik atau tampan sebagaimana kedua orang tuanya.

Tidakkah kita melihat Fathimah radhiyallahu ‘anha, putri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha pernah mengatakan,

مَا رَأَيْتُ أَحَدًا كَانَ أَشْبَهَ سَمْتًا وَهَدْيًا وَدَلاًّ – بِرَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- مِنْ فَاطِمَةَ كَرَّمَ اللَّهُ وَجْهَهَا

Donasi Muslimahorid

“Aku (‘Aisyah –pen) tidak pernah melihat seorang pun yang lebih mirip dengan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam (dalam hal) kesopanan, ketenangan dan kesabaran melebihi Fathimah. Semoga Allah memuliakan wajahnya.” (HR. Abu Dawud no. 5217)

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha juga pernah mengatakan,

أَقْبَلَتْ فَاطِمَةُ تَمْشِي كَأَنَّ مِشْيَتَهَا مِشْيَةُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

“Fathimah pernah datang dengan berjalan, cara berjalannya benar-benar mirip dengan cara berjalan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.” (HR. Bukhari no. 3623 dan Muslim no. 2450)

Demikian pula, tidak terlarang mencari istri yang memiliki agama yang baik sekaligus juga memiliki harta. Sebab biasanya harta istri akan kembali kepada anak-anaknya. Sehingga sang anak tidak perlu merasakan bolak balik pindah ke sana kemari karena orang tuanya masih mengontrak rumah.

Demikian pula, tidak terlarang mencari istri yang baik agamanya sekaligus juga memiliki garis keturunan yang terpandang. Karena Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

تُنْكَحُ المَرْأَةُ لأَرْبَعٍ : لِمَالِهَا ، وَلِحَسَبِهَا ، وَلِجَمَالِهَا ، وَلِدِينِهَا ، فَاظْفَرْ بِذاتِ الدِّينِ تَربَتْ يَدَاك

“Wanita dinikahi karena 4 hal: karena hartanya, keturunannya, kecantikannya, dan agamanya. Pilihlah wanita yang memiliki agama yang baik; jika tidak, kamu akan sengsara.” (HR. Bukhari no. 5090 dan Muslim no. 1466)

Oleh karena itu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memuji wanita dari suku Quraisy. Karena merekalah sebaik-baik wanita yang mengendarai onta. Demikian pula, mereka umumnya memiliki rasa sayang terhadap anak-anak dan perhatian terhadap suami, yang boleh jadi tidak terdapat pada wanita selain mereka. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

خَيْرُ نِسَاءٍ رَكِبْنَ الإِبِلَ صَالِحُ نِسَاءِ قُرَيْشٍ. أَحْنَاهُ عَلَى وَلَدٍ فِى صِغَرِهِ وَأَرْعَاهُ عَلَى زَوْجٍ فِى ذَاتِ يَدِهِ

“Sebaik-baik wanita yang menunggang onta adalah wanita shalihah dari suku Quraisy. Mereka adalah wanita yang paling peyayang kepada anak-anak sejak kecilnya dan yang paling perhatian terhadap suaminya terutama dalam mengatur (hemat) terhadap harta suaminya.” (HR. Bukhari no. 5082 dan Muslim no. 2527)

Ayo … semangat mencari dan memilih pasangan yang shalih dan shalihah ….!!

[Bersambung]

LANJUT KE BAGIAN 12

***

Disempurnakan di pagi hari, Rotterdam, 5 Rabiul ‘Awal 1438

Penulis: Aditya Budiman dan M. Saifudin Hakim

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin1
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
M. Saifudin Hakim

M. Saifudin Hakim

- Alumnus Ma'had Al-'Ilmi, Yogyakarta. - Alumnus Pendidikan Dokter FK UGM, Yogyakarta. - Alumnus Erasmus University Medical Center, Rotterdam, Belanda. - Saat ini sedang belajar di Unayzah, Saudi Arabia.

Artikel Terkait

Bangkitkan Keberanian Anak

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
28 Januari 2020
0

Memiliki anak yang “berani” dalam kebaikan tentu sangat diharapkan orang tua.

Anak Bertanya tentang Mekanisme Kehamilan

Anak Bertanya tentang Mekanisme Kehamilan, Bagaimana Menjawabnya?

oleh Athirah Mustajab
5 Maret 2014
4

Fatwa Syaikh Shalih Al-Munajjid   Pertanyaan: Anak saya berumur enam tahun, dan saat ini saya sedang hamil. Bagaimana cara menjelaskan...

Parenting Islami (Bag. 25): Jangan Bunuh Anakmu!

oleh M. Saifudin Hakim
24 Oktober 2017
0

Wahai orang tua, jangan bunuh dan jangan buang anakmu, karena banyaknya keturunan adalah satu hal yang dianjurkan dan terpuji.

Artikel Selanjutnya

Kasmaran: Tanda Rendahnya Mentalitas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Edu Muslim.or.id

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.