Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Dandan Masa Jahiliyah

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc. oleh Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.
14 November 2014
di Keluarga dan Wanita
6
dandan_lipstick

dandan_lipstick

Share on FacebookShare on Twitter

Wanita masa Jahiliyah tidak semulia Islam. Lihat saja dalam masalah dandanan. Wanita masa jahiliyah lebih mempertontonkan aurat, sehingga membangkitkan nafsu birahi para pria.

Kita bisa ambil pelajaran dari ayat berikut,

وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ ٱلْجَٰهِلِيَّةِ ٱلْأُولَىٰ

“Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyyah yang dahulu.” (QS. Al-Ahzab: 33)

Maqotil bin Hayan mengatakan bahwa yang dimaksud berhias diri adalah seseorang memakai khimar (kerudung) di kepalanya namun tidak menutupinya dengan sempurna. Dari sini terlihatlah kalung, anting, dan lehernya. Inilah yang disebut tabarruj (berhias diri) ala jahiliyyah. Silakan kaji dari kitab Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim, karya Ibnu Katsir, 6: 183 (terbitan Dar Ibnul Jauzi).

Donasi Muslimahorid

Guru kami, Syaikh Dr. Shalih Al-Fauzan hafizhullah mengatakan bahwa yang dimaksud dengan dandan ala jahiliyah adalah menampakkan perhiasan di berbagai pusat perbelanjaan. Lihat Syarh Masail Al Jahiliyyah, hal. 10.

Disebutkan dalam Tafsir Al-Jalalain, wanita yang disebut berdandan ala jahiliyah yang pertama adalah berdandan yang dilakukan oleh wanita dengan berpenampilan cantik di hadapan para pria dan ini terjadi sebelum Islam. Sedangkan dalam Islam, yang boleh ditampakkan disebutkan dalam ayat,

وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا

“Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.” (QS. An-Nur: 31) (Lihat Tafsir Al-Jalalain, hal. 433)

Sedangkan wanita di masa Islam, bagaimana cara mereka berpenampilan? Disebutkan dalam ayat berikut,

قُل لِّلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا ۖ

“Katakanlah kepada wanita yang beriman, “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya.” (QS. An-Nur: 31)

Ibnu ‘Abbas dan murid-muridnya menafsirkan ‘illa maa zhoharo minhaa’ (kecuali yang biasa nampak dari mereka) dengan wajah dan kedua telapak tangan. Inilah yang dianut oleh mayoritas ulama. (Dinukil dari Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim, 5: 527, terbitan Dar Ibnul Jauzi)

Hanya Allah yang memberi hidayah.

—

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.

Alumni Ma'had Al Ilmi Yogyakarta (2003-2005). S1 Teknik Kimia UGM (2002-2007). S2 Chemical Engineering (Spesialis Polymer Engineering), King Saud University, Riyadh, KSA (2010-2013). Murid Syaikh Dr. Sholih bin Fauzan bin ‘Abdillah Al Fauzan, Syaikh Dr. Sa’ad bin Nashir Asy Syatsriy, Syaikh 'Abdurrahman bin Nashir Al Barrak, Syaikh Sholih bin 'Abdullah bin Hamad Al 'Ushoimi dan ulama lainnya. Situs lain yang dikelola: RemajaIslam.Com, Ruwaifi.Com, BukuMuslim.Co, Kimiaku.Com

Artikel Terkait

Wajah Ceria Saat Bertemu Suami

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
28 Agustus 2013
1

Saudariku, salah satu hal yang membuat suami merasa bahagia saat pulang ke rumah menemui istrinya adalah ketika istri itu menampilkan...

Jadilah Istri dan Ibunda Tauladan (Bag. 3 – selesai)

oleh Ovi Aswara Ummu Aisyah
7 Mei 2017
0

Manajemen Waktu Dalam menjalankan berbagai peran tersebut, kerapkali kaum wanita merasa kesusahan dalam membagi waktu antara mengurus yang satu dengan...

Mengapa Harus Berhias?

oleh Ammi Nur Baits, ST., BA.
17 April 2015
4

"Menyenangkan suaminya apabila dilihat” karena indah dari luar, baik akhlaknya dari dalam, sibuk melakukan ketaatan kepada Allah dan bertaqwa kepada-Nya

Artikel Selanjutnya
wanita_berhias_diri

Bagaimana Berhias Diri pada Wanita?

Komentar 6

  1. Nara Azizah says:
    11 tahun yang lalu

    Assalamualaikum.. saya mau bertanya
    Biasanya demi menarik minat muslimah tentang jilbab syar’i kemuslimahan kampus sering mengadakan lomba kreasi jilbab syar’i. Dengan ketentuan jilbab bebas dihias bagaimanapun asalkan masi menutup dada dan tidak berpunuk.. bagaimanakah pendapat ustadz mengenai hal ini?

    Balas
    • Muslimah.Or.Id says:
      11 tahun yang lalu

      @Nara Azizah
      Wa’alaikumussalam, memberi hiasan-hiasan pada jilbab yang tampak menarik di mata pria, maka itu termasuk tabarruj

      Balas
  2. Indy Novita says:
    10 tahun yang lalu

    Afwan.. masih tentang jilbab syar’i. Bagaimana dengan warna yang digunakan? jika warnanya adalah warna-warna soft- tapi bukan warna gelap apakah itu tidak masalah? dan apakah “harus” polos & tidak boleh bermotif meskipun motifnya hanya berupa garis?

    Balas
    • Fatihdaya Khoirani says:
      10 tahun yang lalu

      1. Hindari warna-warna yang terlalu soft dan tergolong “warna cantik”, sehingga wanita yang mengenakan jilbab malah terlihat lebih menawan dengan memakai warna tersebut.

      2. Polos in syaa’ Allaah jauh lebih baik, karena yang polos itu lebih berhati-hati dan menjauhkan pemakainya menjadi sosok yang “mulfit linnazhar” [nyolok mata/menarik perhatian] sehingga dapat membuat godaan –> bukan karena warnanya yang gelap sehingga dianggap aneh, seperti pemahaman sebagian orang…namun menyolok mata di sini karena motifnya atau warnanya yang kurang lazim; cantik; menyala; norak.

      Balas
      • Indy Novita says:
        10 tahun yang lalu

        (y) InsyaAlloh, jazaakillahu khorion.

        Balas
      • Indy Novita says:
        10 tahun yang lalu

        (y) InsyaAlloh, jazaakillahu khorion.

        Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.