“Flu Singapura” adalah salah satu penyakit yang banyak melanda anak-anak saat ini. Flu singapura biasa terjadi pada anak usia 1-5 tahun.
Dalam istilah medis, “flu singapura” dikenal dengan nama HFMD (hand, foot, and mouth disease) – dalam bahasa Indonesia disebut “Penyakit Kaki, Tangan, dan Mulut (KTM).
Selanjutnya, dalam artikel ini kita menyebutnya dengan “flu singapura”.
Apa gejala flu singapura?
Gejala flu singapura seperti gejala flu pada umumnya, yaitu batuk, pilek, dan demam. Namun ada gejala yang lebih spesifik, yaitu setelah anak demam (sekitar 2-3 hari) akan muncul ruam merah dan lesi-lesi (berair seperti cacar) di sekitar mulut, lidah, tenggorokan, dan pipi. Juga di daerah bokong, selangkangan, tangan, dan kaki (pada bayi). Akibat dari lesi di mulut, anak akan merasa sakit ketika menelan, sehingga nafsu makannya berkurang.
Sumber gambar: http://ensicklopenyakit.blogspot.com/2013/03/flu-singapura.html
Bagaimana cara penularan flu singapura?
Penularan virus bisa melalui udara (percikan air liur ketika bersin atau berbicara), sentuhan (cairan yang keluar dari bintil kecil pada kulit), pencernaan (sisa urin atau feses/pup yang menempel pada tangan), juga melalui benda lain yang terkontaminasi oleh virus.
Bagaimana penanganan flu singapura?
Pertama, anak harus dibawa ke dokter untuk memastikan penyakitnya. Kalau benar itu flu singapura, dokter biasanya hanya memberikan penurun panas. Namun, jika ditemukan tanda-tanda infeksi bakteri yang menyertai penyakit ini, dokter akan memberi resep antibiotik.
Belum ditemukan antivirus untuk flu singapura. Dengan demikian, yang bisa mengatasi virus ini adalah tubuh kita sendiri. Rentang waktu penyembuhan biasanya 7-10 hari.
Makanan apa yang harus diberikan saat anak terserang flu singapura?
Berikan makanan yang lunak, mudah ditelan, dan – kalau bisa – tidak perlu dikunyah. Berikan juga makanan yang sifatnya dingin, seperti buah-buahan, pudding, dan jeli. Namun hindari makanan yang asam; jangan beri nasi dan sup yang hangat karena akan menambah nyeri di mulut.
Kapan perlu perawatan rumah sakit?
Perawatan rumah sakit diperlukan bila:
- Demam pada anak atau bayi tergolong tinggi, yaitu lebih dari 39 derajat celcius.
- Demam yang terjadi tidak turun-turun (prolonged fever).
- Denyut jantung cepat.
- Sesak nafas.
- Anak tidak mau makan, muntah atau diare sehingga kekurangan cairan (dehidrasi). Pada bayi, ia tidak mau menyusu ASI.
- Lemah dan kesadaran menurun.
- Anak mengeluh nyeri pada leher, lengan, dan kaki.
- Anak atau bayi mengalami kejang.
Bagaimana cara pencegahan agar tidak tertular flu Singapura? (Bi-idznillaah tentunya)
- Menjaga kebersihan perorangan,seperti rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun (sebelum dan sesudah makan, sesudah buang air kecil/besar).
- Berikan asupan gizi yang cukup pada anak.
- Memberikan ASI eksklusif hingga 6 bulan dan meneruskan hingga 2 tahun.
- Hindari kontak erat dengan penderita.
- Bagi orang tua yang anaknya menderita flu singapura, jangan bawa anak ke tempat permainan anak-anak.
Demikian secuplik informasi tentang flu singapura. Semoga jelas dan bermanfaat.
Allahu a’lam.
–
Penulis: dr. Reni A. (Ummu Hamaam)
Artikel www.muslimah.or.id
hai dr. Reni A. (Ummu Hamaam,
apakah penyakit ini sudah menyebar di negara kita dan sudah masuk ke desa-desa?
karena penyakit ini mirip orang yang terkena flu bisa dan oh ya apakah mirip juga dengan penyakit biduran karena kalau dari foto-foto ada seperti gambar kulit terbakar?
terima kasih
salamualaikum
mau bantu jawab untuk pertanyaan sdri ato ibu nena,flu singapur memang ada di indonesia di perkotaan dan pedesaan,tidak berarti cuma ada di singapur.
biduran kl bahasa kedokterannya urtikaria adalah kemerahan di kulit karena reaksi alergi, jadi beda dong dengan flu singapur yg penyebabny virus
Allahu a’lam.
wasalam
Assalamualaikum Dr Reni,
Saya mau bertanya kalau bedanya dengan Radang Tenggorokan Strep Throat Dengan Flu Singapur apa ya Dok?
Karena Gejala Yang saya alami hampir sama dengan Strep Throat dan Flu Singapur. Badan Panas Selama 2 Hari 39 Derajat, lalu dibagian rongga mulut/tenggorokan terdapat seperti sariawan dalam jumlah banyak, di lidah maupun di langit2 mulu juga terdapat sariawan. Namun untuk Ruam Merah hanya terdapat satu biji di bagian ibu Jari Kaki selebihnya Tidak Ada. Apakah yang saya alami ini flu singapur? Dan bagaimana penagangan ampuh untuk menyembuhkan penyakit ini?
Terima Kasih