Muslimah.or.id
Donasi Muslimah.or.id
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
MUBK Februari 2023 MUBK Februari 2023

Kiat Menjaga Istiqamah

Ustadz Kholid Syamhudi, Lc. oleh Ustadz Kholid Syamhudi, Lc.
4 Agustus 2020
Waktu Baca: 3 menit
4
kiat menjaga istiqamah
51
SHARES
286
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Semudah ucapan di lisan, namun sangat sulit direalisasikan. Istiqamah, berlaku lurus dalam koridor syariat ternyata tidak seringan ucapan di lisan ini. Perjuangan untuk tetap tegar di jalan syariat ternyata tidak sepi dari gangguan dan ancaman.

Namun, Sang Khaliq sangat sayang kepada para hamba-Nya hingga solusi dan tips untuk membuat istiqamah pun telah dipilihkan, yaitu ikhlas dan mempelajari aqidah shalih, berdoa kepada Allah, pendek angan-angan, memperhatikan kandungan Al-Qur’an. Selain itu, masih ada beberapa kiat untuk menjaga keistiqamahan tersebut, diantaranya:

Memikirkan Akibat Dosa dan Kengerian Adzab-Nya

Hendaklah seorang muslim meyakini dan mengingat selalu hanya kepada Allah semata. Segala sesuatu akan dikembalikan kelak. Dia akan memperhitungkan segala perbuatan hamba-hamba-Nya, lalu membalas perbuatan mereka yang telah mereka kerjakan di kehidupan ini. Setiap kali seorang hamba menghadirkan semua hal di atas, maka hal itu dapat membantunya untuk tetap sabar dalam beristiqamah dan teguh di atas agama Allah. Oleh karena itu, allah berfirman di dalam Al-Qur’an tentang orang-orang yang diberikan kitabnya dari sebelah kanannya:

فَأَمَّا مَنْ أُوتِيَ كِتَابَهُ بِيَمِينِهِ فَيَقُولُ هَاؤُمُ اقْرَءُوا كِتَابِيَهْ (١٩)إِنِّي ظَنَنْتُ أَنِّي مُلاقٍ حِسَابِيَهْ (٢٠)

“Adapun orang-orang yang diberikan kepadanya kitab dari sebelah kanannya, maka dia berkata, ’Ambillah, bacalah kitabku (ini).  Sesungguhnya aku yakin, bahwa aku menemui hisab terhadap diriku.’”(QS. Al-Haqqah: 19-20)

Apabila seorang hamba mengetahui bahwa dirinya akan dihisab dan mengingat-ingat hisab, balasan dan berdiri di hadapan Allah, maka hal ini termasuk sarana terbesar untuk dapat beristiqamah dan tegar di atas agama Allah tabaroka wa ta’ala.

Membiasakan Mengerjakan Perintah-Nya

Hendaklah dalam menuntut ilmu bukan sekadar mendapat ilmu semata. Namun lebih dari itu, harus mengamalkannya. Ali bin Abi Thalib berkata:

“Ilmu akan bersambung bila diamalkan, bila tidak, maka ia akan pergi”.

Hendaklah membiasakan diri mengamalkan perintah-perintah Allah. Bila mendengar kalimat dari gurunya, mendengar nasihat dari khatib, atau mendengar peringatan dari orang alim, hendaklah membiasakan diri untuk mengamalkannya. Allah berfirman:

وَلَوْ أَنَّهُمْ فَعَلُوا مَا يُوعَظُونَ بِهِ لَكَانَ خَيْرًا لَهُمْ وَأَشَدَّ تَثْبِيتًا

“Dan sesungguhnya kalau mereka melaksanakan pelajaran yang diberikan kepada mereka, tentulah hal demikian itu lebih baik bagi mereka dan lebih menguatkan (iman mereka)” (QS. An-Nisa’: 66).

Dengan demikian membiasakan diri melaksanakan perintah Allah dapat menjadi salah satu sarana meraih keteguhan di atas agama Allah ta’ala.

Pilih Teman Shalih

Teman yang baik adalah yang mengingatkan bila kita lalai, menegur bila kita bermaksiat, dan memberikan dukungan bila kita mengamalkan dan menyambut ketaatan. Allah berfirman:

قَالَ سَنَشُدُّ عَضُدَكَ بِأَخِيكَ

“Kami akan membantumu dengan saudaramu.” (QS. Al-Qashash: 35).

Teman yang baik akan membantu saudaranya berbuat kebaikan. Maka sudah sepatutnya seorang muslim antusias dalam mencari teman yang baik lagi istiqamah, yang dapat membantunya untuk istiqamah di atas ketaatan kepada Allah.

Baca juga: Lihatlah Siapa Temanmu

Berhati –hatilah!

Tidak kalah pentingnya bersikap waspada dari sarana fitnah, kesesatan, dan kebatilan. Sebab semua itu dilandasi salah satu atau kedua senjata syaitan menggoda manusia dan menggelincirkannya.

Mempelajari Sejarah Nabi dan Orang-Orang Shalih Setelah Beliau

Sirah mereka yang mulia, kisah mereka yang mewangi, dan kehidupan mereka yang penuh berkah lagi makmur dengan ketaatan kepada Allah bisa menjadi motivator untuk menumbuhkan kecintaan. Bila seseorang sudah cinta, maka ia akan mengikuti jejak mereka. Kemudian orang yang mengikuti jalan mereka niscaya akan diberi taufik untuk mengerjakan segala kebaikan dan dengan izin Allah ia akan terjaga dari segala keburukan.

Nabi shallallahu alaihi wa salam bersabda:

“Sesungguhnya ilmu hanya didapat dengan belajar, dan sifat santun dapat diraih dengan membiasakannya. Barangsiapa yang mencari kebaikan pasti ia akan diberi, dan barangsiapa yang berhati-hati dari keburukan maka ia akan dijaga darinya” (Riwayat Al-Khatib al-Baghdadi).

***
Sumber: 

Majalah Elfata edisi 11 volume 13, tahun 2013,  Kiat Menjaga Istiqamah tulisan Ustadz Khalid Syamhudi, Lc.,

Artikel Muslimah.Or.Id

Tags: bekal istiqomahdosaIstiqamahIstiqomahkholid syamhudikiat bertemanSahabatTemanustadz
Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id
Ustadz Kholid Syamhudi, Lc.

Ustadz Kholid Syamhudi, Lc.

Artikel Terkait

Sebesar Antusias Nabi Musa ‘alaihissalam Dalam Menuntut Ilmu

Sebesar Antusias Nabi Musa ‘alaihissalam Dalam Menuntut Ilmu

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
16 November 2022
0

Ilmu itu anugerah dari Allah yang diberikan hanya kepada mereka yang Dia cintai, tidak bisa diwariskan atau diperoleh dari jalur...

Meneladani Sedekah Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam

Meneladani Sedekah Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
29 Oktober 2022
0

"'Siapakah diantara kalian yang mencintai harta ahli warisnya lebih dari mencintai hartanya sendiri?' Mereka menjawab: 'wahai Rasulullah! Tidak ada seorangpun...

Tanda Diterimanya Amal Saleh

Tanda Diterimanya Amal Saleh

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
20 Oktober 2022
0

Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla, Dia menerima amal (kebaikan) seorang hamba dia akan memberi taufik kepada hambaNya tersebut untuk beramal...

Artikel Selanjutnya
mutiara hatim al asham

Delapan Mutiara Hatim Al A’sham

Komentar 4

  1. butiran debu says:
    9 tahun yang lalu

    istiqomah adalah pertahanan… pertahanan lebih sulit dari perjuangan tetep semnagat ^^

    Balas
    • Alfaqir ilalloh says:
      9 tahun yang lalu

      Bismillaah pasti Bisa !

      Balas
      • tabassam says:
        8 tahun yang lalu

        insya Allah.. jangan pernah bosan untuk memohon kepada Allah,, :)) untuk slalu jagakan hati ini Aamiin

        Balas
  2. Ping-balik: KIAT MENJAGA ISTIQOMAH – Manhaj As Salaf GMS

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id
Muslimah.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.