Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Kenalilah Siapa Dia : Tips Memilih Teman Akrab

Athirah Mustajab oleh Athirah Mustajab
26 Desember 2013
di Akhlak dan Nasihat
5
Share on FacebookShare on Twitter

Wahai saudariku ….

Dalam melewati lorong waktu hidupmu, menyusuri jalan yang penuh liku dan tipu daya, tak sedikit pula duri tajam dan bukit terjal yang siap meluluhlantakkan semangat mencari kebenaran ilahi. Tentunya ini tidak mudah engkau lalui sendiri; engkau butuh seorang teman. Bersamanya engkau bisa saling membantu, bahu-membahu menuju akhir perjalanan hidupmu. Namun tidak berhenti sampai di sini. Mengapa?

Teman itu layaknya cermin, jika engkau ingin mengetahui dirimu, lihatlah dengan siapa engkau berteman. Rasul shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda,

?????? ?? ?? (????)??????

“Seorang mukmin merupakan cerminan saudaranya yang mukmin.” (HR. Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad, no. 239; Abu Dawud, no.4918 [Ash-Shahihah, no. 926])

Donasi Muslimahorid

Memilih teman bukanlah perkara remeh, Islam memerintahkan kita untuk memilih siapa yang menjadi teman kita. Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam bersabda,

????? ??? ??? ????? ?????? ????? ?? ?????

“Seseorang itu berada pada agama teman karibnya, maka hendaklah salah seorang di antara kalian melihat siapakah yang dia jadikan teman karibnya.” (HR. Abu Dawud, At-Tirmidzi, dan Ahmad)

Ketahuilah bahwa tidak semua orang layak dijadikan teman karib. Karena itu, orang yang dijadikan teman karib harus memiliki sifat-sifat yang memang menunjang persahabatan:

1. Berakidah lurus dan bermanhaj ahlus sunnah wal jama’ah

Ini menjadi syarat mutlak memilih teman karib. Kita semua tahu kisah kematian Abu Thalib, paman Rasulullah ‘alaihish shalatu was salam. Dalam keadaan terbaring menghadapi kematiannya, ada tiga orang yang menyertainya, mereka adalah Rasulullah ‘alaihish shalatu was salam, Abu Jahl, dan Abdullah bin Abi Umayyah. Dua orang terakhir itu adalah tokoh kafir Quraisy.

Rasulullah mengatakan, “Paman, katakan ‘laa ilaha illa llah‘! Satu kalimat yang akan aku jadikan bahan pembelaan bagimu di hadapan Allah.”

Sedangkan dua tokoh kafir itu menimpali, “Abu Thalib, apakah kamu membenci agama Abdul Muthalib?”

Tanpa henti Rasul ‘alahi shalatu wa salam menawarkan kalimat itu, namun dua tokoh kafir pun terus mempengaruhi. Sampai akhirnya Abu Thalib enggan mengucap laa ilaha illallah dan tetap memilih agama Abdul Muthalib. Ia pun mati dalam kekufuran. (Lihat hadits riwayat Al-Bukhari, no.1360; Muslim, no.131; An-Nasai, no. 2034)

Cobalah lihat buruknya pengaruh orang-orang yang ada di sekitarnya! Padahal Abu Thalib sudah membenarkan ajaran Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di dalam hatinya.

2. Orang yang berakal

Karena akal/kepandaian merupakan modal yang utama. Tidak ada kebaikan bergaul dekat dengan orang bodoh, karena bisa saja dia hendak memberikan manfaat kepadamu tapi justru memberi madharat. Yang dimaksud “orang berakal” dalam konteks ini adalah orang yang mengetahui segala urusan sesuatu sesuai dengan proporsinya. Manfaat bisa diambil dari dirinya atau dari pemahaman yang diberikannya.

3. Baik akhlaknya

Ini merupakan keharusan sebab berapa banyak orang berakal yang dirinya lebih banyak dikuasai amarah dan nafsu, lalu dia tunduk padanya sehingga tidak ada manfaat bergaul dengannya.

4. Bukan orang fasik

Orang fasik tidak pernah merasa takut kepada Allah. Orang yang tak takut kepada Allah tentu sulit dipercaya. Selain itu, sewaktu-waktu orang lain tidak aman dari tipu dayanya.

5. Bukan ahli bid’ah

Persahabatan dengannya harus dihindari karena bid’ah yang dilakukannya.

6. Taat beribadah dan menjauhi perbuatan maksiat

????? ???? ?? ????? ????? ???? ?? ?????? ?????? ?????? ????

“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di waktu pagi dan senja hari dengan mengharap keridhoannya.” (QS. Al-Kahfi : 28)

7. Banyak ilmu atau dapat berbagi ilmu dengannya

Berteman dekat dengan orang yang punya dan mengamalkan ilmu agama akan memberi pengaruh positif yang besar pada diri seseorang.

8. Tidak rakus dunia

Itulah sebagian sifat-sifat teman karib yang harus engkau perhatikan. Jangan sampai dirimu salah memilih sehingga engkau menyesal di dunia atau pun di akhirat.

???????????? ?????????? ?????????? ???????? ??????? ?????? ?????????????

“Teman -teman akrab pada hari itu sebagian menjadi musuh bagi sebagian yang lain kecuali orang-orang yang bertakwa.” (QS. Az-Zukhruf : 67)

Rujukan:

  • Al-Quran Al-Karim.
  • Mukhtashar Minhajul Qashidin (edisi terjemahan), karya Syaikh Ahmad bin ‘Abdurrahman bin Qudamah Al-Maqdisi.
  • http://almanhaj.or.id/content/3480/slash/0/teman-bergaul-cerminan-diri-anda/


*) Catatan dari penulis: Pengambilan hadits dari buku dan sumber lainnya, bukan dari kitab aslinya.

***

Artikel Muslimah.Or.Id

Penulis: Ike Purnama Dewi Yuli (Ummu Hanif Al-Fatih)
Murojaah: Ustadz Abu Hatim Sigit

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Athirah Mustajab

Athirah Mustajab

Alumni Ma'had Al Ilmi Yogyakarta, editor Pustaka Muslim, penulis di WanitaShalihah.com

Artikel Terkait

Peristiwa Bulan Rabi’ul Awal

Bulan Rabi’ul Awal dan Peristiwa yang Berkaitan Dengannya (Bag. 1)

oleh Annisa Auraliansa
16 September 2024
0

Sebentar lagi kita akan memasuki bulan ketiga dalam perhitungan hijriah, yaitu bulan Rabi’ul Awal. Dikatakan Rabi’ul Awal yang berarti waktu mulainya...

Muhasabah dan Muraqabah (2): Tingkatan 2, Muraqabah

oleh Anita Rahmawati
6 Mei 2014
3

Jika engkau tidak bisa melihat Allah, maka sesungguhnya Allah melihat kita. Maksudnya adalah selalu merasa diawasi oleh Allah, dan berusaha...

Untuk Para Pasutri: Menjadi Pencemburu? Harus Itu!

oleh Ummu Yazid Fatihdaya Khoirani
16 Mei 2015
3

Pasangan Anda memiliki akun dan cukup aktif di sosmed? Jika ya, maka sudah menjadi kewajiban bagi para pasutri untuk membina;...

Artikel Selanjutnya
wanita junub

Wanita Junub Mengalami Haid

Komentar 5

  1. Novi says:
    11 tahun yang lalu

    Assalamu’alaikum…saya ingin mempunyai teman akrab seperti yang disebutkan di atas. Namun karena keterbatasan berbagai faktor saya kesulitan untuk mendapatkannya. Mohon informasi grup atau komunitas atau apa saja di mana saya bisa mendapatkan teman-teman di jalan Allah tersebut…Mohon sekali bantuannya. Jazaakillah

    Balas
  2. nanik yuliana says:
    11 tahun yang lalu

    assalamualaikum, …..

    Balas
  3. Maimanah says:
    11 tahun yang lalu

    Thank’s
    salam kenal .

    Balas
  4. Ara Agusa says:
    10 tahun yang lalu

    Ya Alloh betapa susah nya saya disini mencari teman yg cantik akhlaq nya..

    Balas
  5. Taufan Maulana Putera says:
    7 tahun yang lalu

    izin mengkopi beberapa artikel muslimah.or.id terutama seperti redaksi hadits untuk memenuhi tugas agama islam. Jazakillahu khair. semoga anti dan keluarga senantiasa diberikan kesehatan dan keberkahan dari Allah Ta’ala. aamiin

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.