Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Akankah Aku Cemburu dengan Bidadari?

Ammi Nur Baits, ST., BA. oleh Ammi Nur Baits, ST., BA.
29 Maret 2013
di Keluarga dan Wanita
1
Share on FacebookShare on Twitter

Daftar Isi

Toggle
  • Bayangan tentang surga, pasti meleset
  • Mereka telah dibersihkan sebelum masuk surga
  • Tidak ada permusuhan dan cemburu

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala rasulillah, amma ba’du,

Perasaan cemburu merupakan bagian dari tabiat manusia. Tidak hanya terjadi pada wanita, namun juga terjadi pada lelaki. Sebagai janji Allah bagi penduduk surga, Allah akan memberikan beberapa istri kepadanya di surga. Tentu anda bisa membayangkan, bagaimana dengan perasaan wanita. Betapa sedihnya ketika sang suami tercinta, yang saat ini mendampingi hidupnya tanpa ada pesaing lainnya, suatu saat nanti akan diperebutkan dengan oleh banyak wanita.

Namun satu catatan yang perlu anda pahami, perasaan di atas adalah bayangan kita yang belum pernah mengintip indahnya surga. Dan tentu saja, yang namanya bayangan, belum pasti benarnya. Lebih-lebih, bayangan untuk sebuah suasana baru, yang sama sekali belum pernah terbesit dalam perasaan manusia. Surga nan penuh kenikmatan.

Bayangan tentang surga, pasti meleset

Sehebat apapun bayangan anda tentang surga, realita yang ada di surga pasti akan berbeda dengan apa yang anda bayangkan. Anda yang saat ini mungkin sempat membayangkan, betapa sedih dan cemburunya anda, ketika suami diperebutkan oleh bidadari indah nan jelita, yang semuanya menjadi pesaing anda. Namun pastikan, bahwa bayangan anda ini tidak akan sesuai dengan relita di surga. Karena bayangan apapun tentang surga, belum mewakili apa yang sejatinya terjadi di surga.

Hal ini telah ditegaskan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam sebuah hadis Qudsi, bahwa Allah Ta’ala berfirman, “Aku telah menyiapkan untuk hamba-hamba-Ku yang sholeh, surga yang belum pernah dilihat oleh mata, belum pernah ada telinga yang mendengarkannya, dan belum pernah terbesit dalam hati manusia.”

Donasi Muslimahorid

Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca firman Allah di surat As-Sajdah ayat 17,

فَلَا تَعْلَمُ نَفْسٌ مَّا أُخْفِيَ لَهُم مِّن قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَاء بِمَا كَانُوا يَعْمَلُونَ

“Tidak ada jiwa yang mengetahui surga yang Aku rahasiakan untuk mereka, sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka lakukan.” (HR. Bukhari no. 3244, Muslim no. 2824, Turmudzi no. 3197, dan yang lainnya).

Untuk itu, anda tidak perlu khawatir bawaan perasaan semacam ini hanya ada di dunia dan akan pupus setelah kita meninggalkan negeri fana ini. Bayangan kesedihan, cemburu, permusuhan, yang muncul di jiwa manusia, tidak akan berulang ketika mereka masuk surga.

Mereka telah dibersihkan sebelum masuk surga

Di antara nikmat Allah yang diberikan kepada penduduk surga, Allah bersihkan mereka dari setiap kotoran hati ketika di dunia. Dari Abu Said Al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Orang-orang mukmin akan dibebaskan dari neraka, kemudian mereka berhenti dikumpulkan di qantharah, tempat antara surga dan neraka. Kemudian ditegakkanlah qishash di antara mereka akibat kezaliman yang terjadi di antara mereka di dunia. Setelah dibersihkan dan disucikan, barulah mereka diizinkan masuk surga…” (HR. Bukhari no. 6535 dan Ahmad no. 11095 )

Setelah dibersihkan, mereka masuk surga dengan hati tanpa beban, hati yang bersih. Sirna sudah segala penyakit benci, dengki, hasad, sedih, bingung, yang dulu mereka alami di dunia. Dinukil dari Ibn Abbas dan Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhum, bahwa mereka menjelaskan,

“Bahwa penduduk surga ketika hendak masuk surga, mereka minum mata air, kemudian Allah hilangkan segala penyakit kebencian dalam hati mereka.Kemudian mereka minum mata air yang lain, lalu kulit mereka bercahaya dan wajahnya bersinar cerah.” (At-Tadzkirah, Al-Qurthubi, hal. 499)

Tidak ada permusuhan dan cemburu

Meskipun suami anda memliki 70 bidadari, anda tidak akan diliputi rasa sedih dan cemburu. Semua itu telah Allah hilangkan. Yang anda alami dan dialami oleh semua penduduk surga, mereka akan merasa menjadi makhluk paling bahagia.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“… masing-masing mereka memiliki dua istri. Sumsum tulang betisnya kelihatan di balik daging, karena saking indahnya. Tidak ada perselisihan dan permusuhan di antara mereka. Mereka sehati, senantiasa bertasbih mensucikan Allah, pagi dan sore.” (HR. Bukhari no. 3245, Muslim no. 2843, dan yang lainnya).

Ini semua sebagaimana yang Allah tegaskan melalui ayat-Nya,

وَنَزَعْنَا مَا فِي صُدُورِهِم مِّنْ غِلٍّ إِخْوَاناً عَلَى سُرُرٍ مُّتَقَابِلِينَ

”Kami lenyapkan segala rasa dendam yang berada dalam hati mereka, sedang mereka merasa bersaudara duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.” (QS. Al-Hijr: 47)

Allahu a’lam.

***

Penulis: Ustadz Ammi Nur Baits

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Ammi Nur Baits, ST., BA.

Ammi Nur Baits, ST., BA.

S1 Al Madinah International University

Artikel Terkait

Zionis Romantisme Berkedok Cinta

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
24 September 2017
0

Media massa dan elektronik pun heboh menyetir, memasarkan produk-produk kaum zionis untuk memerangi pernikahan ala Islam, mereka tebarkan racun mematikan,...

Seorang Calon Karyawati

oleh Labiqotul Fatiyasani
4 Januari 2017
0

Pekerjaan yang memiliki jam kerja ekstra, yang tidak terdapat dibidang pekerjaan lainnya. Pekerjaan itu adalah pekerjaan seorang wanita sebagai seorang...

Mustajabnya Doa Orang Tua Pada Anaknya

oleh Yulian Purnama
10 April 2020
2

diijabah karena rasa sayang orang tua yang tulus kepada anaknya, dan orang tua banyak mendahulukan anaknya daripada dirinya sendiri. Sehingga...

Artikel Selanjutnya

Berkabungnya Wanita Terhadap Mayit (Ihdaad)

Komentar 1

  1. Putra Iman says:
    12 tahun yang lalu

    jika memg se andainya saya termasuk org2 yg terdaftar di dalm surga, dn telah d janjikan kepadaku beberapa bidadari tuk menemaniku, mka q lebih memilih wanita yg aq cinta yg mnemaniku,karna sebaik2 nya bidadari tapi org yg aq cinta setara dgn 10 bidadari,ini cuma menurutku saja tentg dia, g tau pandangn org lain trhdapnya.

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.