Perasaan sedih yang mendalam dirasakan oleh seorang ibu jika ia mengalami keguguran kandungannya. Buah hati yang dinanti-nanti ternyata ditakdirkan tidak terlahir ke dunia. Akan tetapi, ada hiburan yang diberikan oleh Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Yaitu surga atas pahala kesabaran atas musibah tersebut. Bagi para ibu yang mengalami musibah ini agar bersabar; dan bagi petugas kesehatan seperti bidan, dokter, dan perawat muslim bisa segera memberikan nasihat dan hiburan.
Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasalam bersabda,
والذي نفسي بيده إن السقط ليجر أمه بسرره إلى الجنة إذا احتسبته
“Demi Dzat yang jiwaku berada di tangannya, sesungguhnya janin yang keguguran akan membawa ibunya ke dalam surga dengan bersama ari-arinya (سرره). Apabila ibunya mengharap pahala dari Allah (dengan musibah tersebut).” (HR. Ibnu Majah no. 1690)
Perlu diketahui, hadis ini masih diperselisihkan ulama mengenai kesahihannya. Hadis ini disahihkan oleh Al-Albani dalam Ahkaamul Janaa’iz dan dihasankan oleh Al-Mundziri dalam At-Targhib wat Tarhib, 3: 57. Namun, hadis ini didhaifkan oleh An-Nawawi dalam Al-Khulashah, 2: 1066; Al-‘Iraqi dalam Mugnil Asfaar, 1: 373; dan Al-Bushari dalam Mishbahuz Zujajah.
Mengenai makna ari-ari (سرة/ jamaknya سرر), Al-Mubarak bin Muhahamd Al-Jazari berkata,
وهي ما يبْقى بعد القَطع ممَّا تقطعه القَابِلة والسَّرَرُ ما تَقْطعه وهو السُّر بالضم أيضا
“Yaitu apa yang tersisa setelah pemotongan dari apa yang dipotong oleh bidan/dukun beranak. Dan “as-sarar” adalah apa yang dipotong, disebut juga as-sur dengan dhammah.” [1]
Makna keguguran
Syekh Khalid bin Ali Al-Musyaiqi menjelaskan,
السقط في اللغة: هو الولد الخارج من بطن أمه لغير تمام،. وفي الاصطلاح: هو الجنين الذي يسقط من بطن أمه ميتاً.
“Keguguran secara bahasa yaitu anak yang keluar dari perut ibunya dengan bentuk tidak sempurna, secara istilah janin yang keluar/gugur dari perut ibunya dalam keadaan mati.” [2]
Makna yang benar dengan penguat dalil-dalil yang lain
Meskipun Imam An-Nawawi rahimahullah mendhaifkan hadits ini, akan tetapi beliau menyetujui maknanya. Beliau berkata,
موتُ الواحدِ من الأولادِ حجابٌ منَ النار ، وكذا السقطُ
“Kematian salah seroang dari anak adalah penghalang dari api neraka, demikian pula janin yang keguguran.” [3]
Syekh Shalih Al-Munajjid berkata,
وقد نص بعض العلماء على أن السقط يشفع في أبويه يوم القيامة
“Sebagian ulama menegaskan bahwa janin yang keguguran akan memberikan syafa’at kepada kedua orang tuanya di hari kiamat.” [4]
Pendapat ini semakin kuat jika janin yang keguguran sudah berumur empat bulan lebih, yaitu sudah ditiupkan ruh, sehingga berstatus sama seperti anak yang sudah lahir. Banyak dalil yang menunjukkan bahwa anak yang meninggal akan memberikan syafa’at kepada kedua orang tuanya.
عن أبي موسى الأشعريِّ رضيَ اللهُ عنه أنَّ رسولَ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلم قال : (إِذَا ماتَ ولدُ العَبْدِ ، قالَ اللهُ لمَلَائِكَتِهِ : قَبَضْتُمْ وَلَدَ عَبْدِي ؟ فَيَقُولُونَ : نَعَمْ . فَيَقُولُ: قَبَضْتُم ثَمَرَةَ فُؤَادِهِ ؟ فَيَقُولُونَ : نَعَمْ . فَيَقُولُ : مَاْذَا قالَ عَبْدِيْ ؟ فَيَقُولُونَ : حَمِدَكَ وَاسْتَرْجَعَ . فَيَقُولُ اللّهُ : ابْنُوا لِعَبْدِيْ بَيْتًا فِيْ الجَنَّةِ وَسَمُّوهُ بيتَ الحَمْدِ) رواه الترمذي
Dari Abu Musa al-Asy’ari, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Apabila anak seorang hamba meninggal dunia, maka Allah bertanya kepada malaikat, ‘Apakah kalian mencabut nyawa anak hamba-Ku?‘ Mereka menjawab, ‘Ya’. Allah bertanya lagi, ‘Apakah kalian mencabut nyawa buah hatinya?‘ Mereka menjawab, ‘Ya’. Allah bertanya lagi, ‘Apa yang diucapkan hamba-Ku?‘ Malaikat menjawab, ‘Dia memuji-Mu dan mengucapkan inna lillahi wa inna ilaihi raajiun.‘ Kemudian Allah berfirman, ‘Bangunkan untuk hamba-Ku satu rumah di surga. Beri nama rumah itu dengan Baitul Hamdi (rumah pujian)‘.” [5]
Dalam riwayat lain.
يقال لهم ادخلوا الجنة فيقولون حتى يدخل آباؤنا فيقال ادخلوا الجنة أنتم وآباؤكم
“Dikatakan kepada anak yang mati ini, ‘Masuklah ke dalam surga.’ Kemudian si anak mengatakan, ‘Tidak, sampai orang tuaku masuk surga.’ Kemudian disampaikan kepadannya, ‘Masuklah kalian ke dalam surga bersama orang tua kalian’.” [6]
Demikian, semoga bermanfaat.
Alhamdulillahilladzi bi ni’matihi tatimmush shalihaat, wa shallallahu ‘ala nabiyyina Muhammad wa ‘ala alihi wa shahbihi wa sallam.
***
Lombok, pulau seribu masjid; 23 Zulkaidah 1433
Penyusun: dr. Raehanul Bahraen
Artikel Muslimah.or.id
Sumber: www.muslimafiyah.com
Catatan kaki:
[1] An-Nihayah fii Ghariibil Hadits, 2: 912; Al-Maktabah Al-‘Ilmiyah, Beirut, 1399, Syamilah.
[2] Ahkamul Suqti, sumber: http://www.almoshaiqeh.com atau http://www.zawjan.com/art-1047.htm
[3] Al-Majmu’, 5: 287; Darul Fikr, 1997 M, Syamilah.
[4] Sumber: http://islamqa.info/ar/ref/127177
[5] HR. Tirmidzi dan dihasankan oleh Syekh Al-Albani.
[6] HR. An-Nasa’i dan disahihkan oleh Syekh Al-Albani.
jadi kesimpulannya….
seorang ibu yang mengalami keguguran diusia kandungan > 4 bulan, dan dia bersabar, maka Allah menjanjikan surga untuk anak dan kedua orang tuanya tersebut.
begitu ya ?
bismillah
semoga kepergianmu kembali menuju ROBB mu,sebelum sempat kurengkuh kau dalam pangkuanku, membuatmu menjadi salah satu sebab bagi diriku untuk mendapat syafaat di akhirat kelak,putriku…
amin…
@joko,
iya, jika ia bersabar maka sesuai apa yg dijanjikan
Bismillah…
9 bulan lebih bersamamu nak, walaupun kita belum sempat bertatap dan menggendongmu namun Insya ALLAH kita akan dikumpulkan di JannahNYA kelak…
sekarang ALLAH sedang menjagamu anakku… aamiin
bismillah. afwan gimana klo keguguran nya umur 2bulan? mohon jawaban nya jazakumullahukhoiron.
Amin ya Allah,, semogaa anak anak ku bisa membawa ku ke surga ,, jagoan kembar kecil ku Al Nur Rahman dan El Nur Rahman ,, bunda sayang sama kalian ,,
Bismillah. Amin…ya ALLOH
Beriknlh ksabaran kpd hambamu ini atas kepergian anak km “ibrahim” yg blm smpt melht dunia ini.anak yg selm 9 bln brada d dlm rhimku,anak yg sangt km nnti”kn hrs perg krn meninggl dlm kandungn.mm &bp mnt maaf seandainy ad slh.km akn sllu mndoaknmu dsni ankku”ibrahim”.tungg km d srgny anakku syg ,km tkkn prnh melupknmu
Apakah juga akan dimasukkan ke dalam surga, andaikan ibunya adalah orang yang ahli maksiyat kepada Allah ?
Putri pertama ku”nurhidayah”.. selamat jalan, nak..
8bulan kita bersama, allah lebih sayangkan kamu..
sampai jumpa di syurga, nak.
bunda & ayah tidak akan melupakan mu..
Faatih Putra Adiwangsa.. bunda & ayah rindu selalu dan selalu terkirim doa untukmu disana sayang, maafkan kita nak, love u from the bottom of my heart.
“Innalillahi Wa Innaillahi Rojiun”,
Maafkan Papa & Mama yang Telah Lalai Menjaga Kalian ya Nak, Papa & Mama Ikhlas Kalian kembali kepada Ilahi Robb yang memiliki semesta alam ini, Ya Allah sempurnakanlah, peliharalah, jagalah, lindungilah, sayangilah, kasihilah dan bahagiakan anak-anak kami Ar-Rahman (Th.1993)dan Ar-Rahmah (Th.1997), masukkan mereka kedalam surgamu bersama golongan hambamu yang bertaqwa dan beriman, amin. Ya Allah ampunilah segala dosa kami dan istri kami, berilah kami petunjuk ke jalan yang benar, jadikan kami hamba yang sabar, soleh, bertaqwa dan beriman kepadamu Ya Allah, amin. Anak-Anakku Semoga kalian tenang dan bahagia di alam sana ya nak.
“Selamat Jalan Anak-Anakku Sayang, Do’a Papa & Mama Selalu untuk Kalian dan Kami Selalu Merindukanmu Nak”. Salam Sayang dari Mas Vian, Mas Aristo, Mas Akbar, Mas/Dik Emir……. Tersenyumlah Sayang.
Al-Fathihah
Wassalam
Papa & Mama
Siti Awwaliyah…puteri sulung permata hatiku…jemputlah ibumu di syurga nanti…kami rindukan wajahmu..
Innalillahi wa innailaihi rojiun..
“Anindya Kusuma Kasih” selamat jalan putri kami yang cantik..8 bulan bersamamu merupakan kenangan yang tak akan terlupakan..
Ayah & Bunda selalu mendoakan Anindya semoga engkau tenang disana, tersenyum bahagia di sisi Rabb,mu..
Doa kami ya Allah, ampuni dosa-dosa kami, jagalah Anindya disana, masukkanlah Anindya ke dalam golongan orang2 beriman dan bangunkanlah satu rumah Baitul Hamdi untuk kami kelak berkumpul di akhirat..Aamiin..
Ya Allah berikan kami kesabaran,keikhlasan dan ketabahan dalam menjalani ujian ini..jadikan sabar dan sholat sebagai penolong kami..aamiin..
Innalilahi Wainaillaihi Rojiun. Hamba titip putri kami Khaliesah Nur Zulaikha ya Allah. jadikanlah dia penghuni surga-Mu. Maafkan bunda bila ada kelalaian selama 9 bulan mengandung laikha. Ya Allah sampaikan salamku untuk putriku, sampaikan bahwa hamba sangat menyayanginya walaupun hamba tidak sanggup untuk melihatnya disaat dia lahir dari rahimku. Berikanlah kami keluarga yg ditinggalkan kesabaran dan keikhlasan, serta kuatkanlah iman kami Ya Allah. Amin
Assalamu’alaikum wr.wb.
Bagaimana jika usia kandungan yang gugur 11minggu,, apakah juga bisa masuk surga,, jika tidak lalu dimana tempatnya,, padahal dia juga ciptaanNya apakah hilang begitu saja?? Mohon pencerahannya,, wassalamu’alaikum wr.wb.
@Tri, insya Allah termasuk, semoga kita semua kelak mendapatkan syafa’at di hari perhitungan kelak
Allah tidak menjadikan sesuatu itu dgn sia-sia…smg setiap apa yg ditaqdirkanNya akan diberikn ganjaran yg istimewa daripadaNya
Assalamu’alaikum
bagaimana dengan usia kandungan 2 bulan, apakah juga mendapatkan syafaat?
putra kami tersayang 7 bulan lebih dlm kandungan m.fadri,,kamu blm sempat melihat dunia ini,,maaf kan ayah dan ibu y sayang tak bisa menjaga mu,,tp ayah dan ibu sudah mempercayai Allah SWT untuk menjaga dan merawat mu d surga nya, tunggu ayah dan ibu d sana sayang,,ayah dan ibu merindukan mu,,ya Allah kuat kan lah kami dan iklaskan lah hati kami atas kepergian putra kami..sesungguhnya kami hanyalah manusia biasa yg tak luput dr dosa,,maka ampunilah segala dosa kami,,semoga kami semakin tegar dlm menghadapi segala cobaan..aamiinn yarobalalamin
Nak di hari pernikahan ayah dan ibumu ini adalah hari dimana kepergianmu pula. Maafkan Orang tuamu yang tidak bisa menjaga sikap dan perilaku serta perkataan saat kamu masih di dalam kandungan ibumu. Selalu senantiasa menanti kami ya nak, kelak di kamu akan bisa menjadi penolong kami, Dan kami akan selalu mengenangmu dan selalu berdoa agar bisa bertemu nanti di surgaNya Allah SWT. Amiin Al Fatihah.