Muslimah.or.id
Donasi Dakwah YPIA
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Pendaftaran MUBK Juli 2023 Pendaftaran MUBK Juli 2023

Marah, Tidak Membatalkan Puasa

Redaksi Muslimah.Or.Id oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
30 Agustus 2009
Waktu Baca: 1 menit
11

Pertanyaan:

Pada bulan Ramadhan, seseorang marah karena sesuatu hal. Dalam kondisi emosi ini, dia membentak dan mencaci-maki. Apakah perbuatan ini bisa membatalkan puasanya atau tidak?

Jawab:

Perbuatan seperti ini tidak membatalkan puasanya, namun mengurangi pahalanya. Karenanya, wajib atas seorang muslim untuk menahan diri dan menjaga lidahnya dari perbuatan mencela, ghibah (mengunjing), menebar fitnah dan berbagai perbuatan yang diharamkan Allah pada bulan Ramadhan dan bulan lainnya.

Dan semestinya, pada bulan Ramadhan lebih ketat lagi, demi menjaga kesempurnaan ibadah puasanya, demi menghindari segala yang menyakiti orang lain serta yang menyebabkan fitnah, permusuhan dan perpecahan. Berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,

وَإِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ فَلاَ يَرْفُثْ وَلاَ يَصْخَبْ فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ أَوْ قَاتَلَهُ فَلْيَقُلْ إِنَّي امْرُؤٌ صَائِمٌ

“Jika salah seorang di antara kalian melaksanakan ibadah puasa, maka janganlah ia mengucapkan perkataan kotor dan jangan berteriak-teriak. Jika ia dicaci oleh orang atau hendak diajak berkelahi, maka hendaknya ia mengatakan ‘Aku sedang puasa.'” (Muttafaqun ‘alaih)

Wabillahit taufiq, washallahu ‘ala nabiyina Muhammadin wa ‘alihi wa shahbihi wa sallam.

(Fatawa Al Lajnah Ad Daimah Lil Buhutsil ‘Ilmiyah Wal Ifta’, X/333).

Diketik ulang dari majalah As-Sunnah Edisi Khusus /Tahun IX/1426 H/2005 M

Tags: FatwaRamadhan dan Ied
Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA
Redaksi Muslimah.Or.Id

Redaksi Muslimah.Or.Id

Artikel Terkait

Muslimah Menyambut 10 Hari Terakhir Ramadhan

Muslimah Menyambut 10 Hari Terakhir Ramadhan

oleh Deni Putri Kusumawati
10 April 2023
0

Keistimewaan terbesar yang terdapat pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan adalah lailatul qadar. Lailatul qadar merupakan malam diturunkannya Alquran. Malam...

Perbanyaklah Berdoa di Bulan Ramadhan

Perbanyaklah Berdoa di Bulan Ramadhan

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
5 April 2023
0

Maka dari itu jangan sampai kita melalaikan waktu-waktu tersebut hanya untuk hal yang sia-sia bahkan untuk hal yang maksiat

Bolehkah Musafir Berpuasa Jika Tidak Merasa Berat?

Bolehkah Musafir Berpuasa Jika Tidak Merasa Berat?

oleh Deni Putri Kusumawati
24 April 2021
1

Kami pernah bepergian bersama Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di hari yang sangat panas. Tidak ada di antara kami yang...

Artikel Selanjutnya

Mari Tetap Sholat di Kala Tak Mendapatkan Air (Tayammum Ala Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam)

Komentar 11

  1. musfarda says:
    14 tahun yang lalu

    betul juga puasa harus banyak sabar. sabar bicara. sabar berbuat. dan sabar dlm tindakkan. kaya seperti q gi sabar menunggu keputusan manager qu. tuk perpanjangan magang/ tidak.

    Balas
  2. intan says:
    14 tahun yang lalu

    kok bisa gitu??????

    Balas
  3. lya says:
    14 tahun yang lalu

    tapi,kenapa sebagian orang beranggapan bahwa percuma berpuasa jika tidak bisa menahan amarah.kan,sesuai dengan defenisi puasa bahwa menahan haus,lapar serta hawa nafsu.so,bagaimanami kalo’ begitu??????????????????????

    Balas
  4. david says:
    14 tahun yang lalu

    ustadz tolong dijelaskan juga ttg marah nya seorang guru kepada santrinya karena pelnggaran/untuk membetulkan perbuatannya yang salah di bulan romadhon.

    Balas
  5. dewi says:
    13 tahun yang lalu

    klo gi puasa marah trus pngen nangis batal ga?????????????

    Balas
  6. wiwit says:
    13 tahun yang lalu

    mdh2an dibln ramadhan ini kita dpt lbh menahan marah, shg pahala yg kita dpt lbh bnyk.. dan mdh2an jg mengangakat penyakit aq, agar sembuh di bln ramadhan ini… amin

    Balas
  7. puji says:
    13 tahun yang lalu

    ijin share ya,suwun

    Balas
  8. Andre says:
    5 tahun yang lalu

    Assalamu’alaikum.
    Apakah bila marah saat berpuasa sambil merusak dan meneriakkan nama Allah puasa seseorang tetap tidak batal? Bukankah orang yang marahnya berlebihan menjadi hilangkan akal?
    Mohon kajiannya,Admin

    Wassalamu’alaikum

    Balas
    • Yulian Purnama says:
      5 tahun yang lalu

      Wa’alaikumussalam, hilang akal itu maksudnya hilang akal secara total. Adapun orang marah tidak demikian. Selain itu hilang akal sementara tidak membatalkan puasa, semisal orang yang pingsan maka tidak batal.

      Balas
  9. Heru says:
    4 tahun yang lalu

    Seberapa besar nilai pahala puasa yang terkurangi bila marah saat berpuasa?

    Dan bila memang berkurang, apakah tidak lebih baik membatalkan puasanya dan membayar puasa tersebut di luar Ramadhan agar nilai pahala puasanya tetap penuh ?

    Mohon pencerahannya, Wassalammualaikum wr.wb

    Balas
    • Yulian Purnama says:
      4 tahun yang lalu

      Tidak boleh membatalkan puasa, jika membatalkan maka malah berdosa.

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA
Muslimah.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.