Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Mendahulukan Qadha Puasa Ramadhan atau Puasa Syawal?

Umi Farikhah oleh Umi Farikhah
18 Juni 2018
di Ramadan
18
Share on FacebookShare on Twitter

Pertanyaan:

Terkait dengan puasa enam hari di bulan Syawal setelah hari ‘id, apakah seorang wanita muslimah sebaiknya memulai puasa qadha sebanyak hari puasa yang ditinggalkannya karena haid, kemudian setelah itu barulah dia mengerjakan puasa enam hari (bulan Syawal, pen.) atau bagaimana seharusnya?

Jawaban:

Alhamdulillah.
Jika dia (wanita muslimah tersebut, pen.) ingin memperoleh pahala yang telah disebutkan dalam hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

???? ????? ????????? ????? ?????????? ?????? ???? ???????? ????? ????????? ?????????

“Barang siapa yang berpuasa Ramadhan (secara penuh, pen.) kemudian mengikutinya dengan puasa enam hari di bulan Syawal maka itu senilai dengan puasa selama setahun.” (HR. Muslim, no. 1984)

Maka, seorang wanita muslimah seharusnya menyempurnakan puasa Ramadhan-nya terlebih dahulu, baru kemudian dia melanjutkan dengan puasa enam hari di bulan Syawal, agar sejalan dengan hadits dan supaya dia bisa meraih pahala yang disebutkan dalam hadits tersebut.

Donasi Muslimahorid

Adapun dari segi boleh atau tidaknya, wanita muslimah tersebut boleh mengakhirkan qadha puasa Ramadhan, sesuai dengan kemampuannya, sebelum bulan Ramadhan berikutnya tiba.

Keterangan Syaikh Muhamad bin Shaleh al-Munajed
Sumber: http://islamqa.com/ar/ref/4082

***
artikel muslimah.or.id
Penerjemah: Tim Penerjemah Muslimah
Murajaah: Ust Ammi Nur Baits

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Umi Farikhah

Umi Farikhah

Artikel Terkait

Di Kala Waktu Berbuka Puasa telah Tiba

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
21 Agustus 2009
19

Penulis: Ummu Rumman Muraja'ah: ustadz Abu Ukkasyah Aris Munandar Waktu senja selalu indah mempesona. Langit merah berangsur semakin gelap. Angin...

Marah, Tidak Membatalkan Puasa

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
30 Agustus 2009
11

Pertanyaan: Pada bulan Ramadhan, seseorang marah karena sesuatu hal. Dalam kondisi emosi ini, dia membentak dan mencaci-maki. Apakah perbuatan ini...

Optimalkan Ramadhan di Kala Sibuk

oleh Ade Safitri
2 Juni 2018
0

Sebagian orang akan merasa kesulitan dalam mengatur waktu antara beribadah di bulan mulia ini dan aktivitas dunia yang sangat menyibukkan....

Artikel Selanjutnya

Jejak Jejak Ramadhan

Komentar 18

  1. hamba allah says:
    14 tahun yang lalu

    Bagaimana jika puasa syawal dahulu lalu melanjutkan qadha ramadhan , tetapi ketika ingin mengqadha puasa ramadhan datang ‘bulan’
    ? kirakira apakah puasa syawal saya diterima ?

    Balas
  2. sarifah aminah says:
    14 tahun yang lalu

    Boleh kan puasa qadho Ramadhan di niatkan sekali dengan niat puasa sunat syawal?

    Apakah hukumnya?

    Balas
    • muslimah.or.id says:
      14 tahun yang lalu

      @sarifah
      tidak boleh ukh. hendaknya dilaksanakan sendiri-sendiri.

      Balas
  3. ummu salmaan nuruulaeliy says:
    14 tahun yang lalu

    bolehkah menqodlo puasa syawal ?

    Balas
  4. muslimah.or.id says:
    14 tahun yang lalu

    @ Hamba Allah
    Boleh-boleh saja mendahulukan puasa Syawal baru kemudian puasa qadha. Akan tetapi tentu saja keutamaan yang didapat tidak sempurna seperti halnya dalam hadits,
    ?Barang siapa yang berpuasa Ramadhan (secara penuh, pen.) kemudian mengikutinya dengan puasa enam hari di bulan Syawal maka itu senilai dengan puasa selama setahun.? (HR. Muslim, no. 1984)

    Balas
  5. muslimah.or.id says:
    14 tahun yang lalu

    @ Ummu Salman
    Sependek pengetahuan kami tidak ada dalil yang mencontohkan qodho puasa Syawal.

    Balas
  6. aminah says:
    13 tahun yang lalu

    orang hamil wajib puasa ngak

    Balas
  7. nurareni says:
    13 tahun yang lalu

    jika puasa qodho dulu dan kemudian puasa syawal tetapi belum genap 6 hari bulan syawalnya habis hukumnya gmn ya?

    Balas
  8. leli says:
    12 tahun yang lalu

    assalamualaikum, saya mau tanya sekiranya saya puasa qodho ramadahn di barengkan dengan laksanakan puasa rajab apa itu di perbolehkan?
    terima kasih
    wassalamulaikum wr.wb

    Balas
  9. Wafi says:
    12 tahun yang lalu

    Kalau laki-laki, puasanya bolong, terus puasanya diqodlo’
    boleh ngak puasa Syawal,,?

    Balas
    • www.muslimah.or.id says:
      12 tahun yang lalu

      @wafi tentu saja boleh.

      Balas
  10. salma says:
    12 tahun yang lalu

    alhamdulillah…
    keterangan yang singkat, padat dan jelas

    Balas
  11. Momo says:
    11 tahun yang lalu

    Assalamualaikum.
    Artikelnya menarik sekali. Saya mau bertanya tata cara membayar qodlo bagi muslimah di bulan Syawal sblm puasa 6hari di bulan Syawal. Apakah boleh setiap hari mengqodlo’nya? Atau harinya selang-seling?
    Syukron.
    Wassalamualaikum.

    Balas
    • Muslimah.Or.Id says:
      11 tahun yang lalu

      #Momo
      Wa’alaikumussalam, boleh selang-seling.

      Balas
  12. sriiAyesha says:
    11 tahun yang lalu

    Assalamu’alaikum ustadz..
    saya mau nanya begini.

    saya sudah mengerjakan puasa Syawal 6 hari dan dilanjutkan puasa ganti 2 hari. Tapi waktu itu saya belum tahu kalau seharusnya yang didahulukan puasa ganti dulu baru puasa Syawalnya.

    Saya jadi merasa gimana gitu dan akhirnya saya nangis sendiri. Yg ingin saya tanyakan, boleh tidak kalau puasa Syawalnya diulang?

    mohon maaf atas ketidaktahuan saya. Dan mohon dijawab ustadz.
    syukron..
    Jazakumullah khairan..

    Balas
    • Muslimah.Or.Id says:
      10 tahun yang lalu

      @sriiAyesha, memang yang wajib adalah membayar hutang puasa dahulu, namun jika mengerjakan puasa Syawal dulu maka puasa Syawal tersebut tetap sah.

      Balas
  13. Uzcha says:
    6 tahun yang lalu

    Bolehkah selang seling antara puasa syawal dan qodho? Karena saat puasa syawal ada hari spesial dimana bertepatan dengan ayyamul bidh dan hari senin

    Balas
    • Yulian Purnama says:
      6 tahun yang lalu

      Boleh

      Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.