Muslimah.or.id
Donasi Dakwah YPIA
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Pendaftaran MUBK Oktober 2023 Pendaftaran MUBK Oktober 2023

Fatwa Tentang Kafarah Ghibah

Imroatus Shalikhah oleh Imroatus Shalikhah
20 Agustus 2019
Waktu Baca: 2 menit
1

Pertanyaan:
Apakah kafarah untuk dosa ghibah adalah dengan mendoakan ampunan bagi orang yang dighibahi dengan mengatakan “?????? ???? ??? ? ??” (Ya Allah ampuni aku dan orang yang aku ghibahi). Dan apa makna ghibah sendiri wahai Syaikh?

Syaikh Shalih Al Fauzan menjawab:

Tentang hadits tersebut aku belum pernah menjumpai sedikitpun. Adapun ghibah sendiri hukumnya haram, dan termasuk salah satu dari dosa besar. Allah Subhanallahu Ta’ala telah melarang hamba-Nya dari praktek ghibah, Allah Ta’ala berfirman,

??? ???????? ????????? ??????? ??????????? ???????? ???? ???????? ????? ?????? ???????? ?????? ? ????? ??????????? ????? ???????? ?????????? ??????? ? ????????? ?????????? ???? ???????? ?????? ??????? ??????? ??????????????? ? ?????????? ??????? ? ????? ??????? ???????? ???????

“Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan dari prasangka, karena sebagian prasangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang” (QS. Al Hujurat: 12).

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda,

????? ??????????? ????? ??????????? ??????? ?????? ????????? ??????????

“Setiap muslim dengan muslim yang lain adalah haram darahnya, hartanya, dan haram kehormatannya” (HR. Muslim No. 2564).

Maka ghibah adalah perbuatan haram, dan salah satu dari dosa besar dan perbuatan yang menjijikkan.

Lalu apa itu ghibah?

Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam telah menjelaskan makna dari ghibah ketika ditanya tentang perkara tersebut. Rasululllah Shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda,

???????? ??????? ????? ????????

“Yaitu engkau menyebutkan sesuatu yang tidak disukai oleh saudaramu”
Sahabat bertanya,

???????????? ???? ????? ???? ?????? ??? ???????? ?

“Bagaimanakah pendapat anda, jika itu memang benar ada padanya?”.
Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam menjawab,

???? ????? ?????? ??? ???????? ?????? ????????????, ?? ???? ???? ?????? ?????? ??? ???????? ?????? ?????????

“Kalau memang sebenarnya begitu berarti engkau telah mengghibahinya, tetapi jika apa yang kau sebutkan tidak benar maka berarti engkau telah berdusta atasnya” (HR. Muslim no. 2579).

Sehingga, ghibah adalah sebagaimana yang telah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassalam sebutkan, yakni “Engkau menyebutkan tentang saudaramu hal yang tidak dia sukai”. Maka jika saudaramu tidak ada di sampingmu ketika engkau menyebutkan hal-hal yang tidak dia sukai. Maka sungguh engkau telah mengghibahinya, menjatuhkan harga dirinya, dan engkau telah berdosa dengan dosa yang besar.

Apabila engkau menyesali perbuatan tersebut dan bertaubat kepada Allah Subhanallahu Ta’ala. Maka sesungguhnya pintu taubat terbuka untukmu. Akan tetapi, ini adalah perbuatan kepada sesama makhluq. Dan diantara syarat diterimanya taubat adalah engkau menyucikan orang yang telah engkau ghibahi. Oleh karena itu, wajib atasmu untuk menyambung hubungan baik dengan saudaramu dan engkau menyampaikan hal tersebut kepadanya, dan engkau meminta maaf kepadanya. Namun, jika hal tersebut justru mengkhawatirkanmu berdampak pada kerusakan yang lebih besar. Maka, cukup engkau mintakan ampunan untuknya kepada Allah Ta’ala, dan memuji-muji dia, semoga Allah Subhanallahu Ta’ala mengampunimu.

Wallahu a’lam.
***
Penerjemah: Imroatus Sholikha
Artikel Muslimah.or.id

Tags: dosaFatwaGhibahHaramTaubat
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Imroatus Shalikhah

Imroatus Shalikhah

Artikel Terkait

Teruslah Berjalan

Teruslah Berjalan, Walaupun Tertatih

oleh Annisa Auraliansa
22 September 2023
0

Karunia itu berada di tangan Allah yang diberikanNya kepada siapa yang dikehendakiNya, dan Allah mempunyai karunia yang besar.

Kapan dibolehkan menceritakan amal

Kapan Dibolehkan Menceritakan Amal?

oleh Intan M. Nurwidyani
20 September 2023
0

Menyebutkan kebaikan diri atau amalan yang selama ini tidak diketahui orang lain terkadang dapat mencegah terjadinya kezhaliman orang lain terhadap...

Keutamaan Peduli Lingkungan

Wahai Muslimah, Tahukah Engkau Keutamaan Peduli Lingkungan?

oleh Rahma Aziza Fitriana
17 September 2023
0

“Orang-orang yang penyayang niscaya akan disayangi pula oleh ar-Rahman (Allah). Maka sayangilah penduduk bumi niscaya Yang di atas langit pun...

Artikel Selanjutnya

Waspada Terhadap Neraka

Komentar 1

  1. Ummu Salsabila says:
    4 tahun yang lalu

    Assalamu’alaykum ukht,
    Namanya ko lucu dan jarang dengar
    امرأةالصالحة
    Dg nama indah ini, apakah di dunia nyata sering sepaham dg suaminya atau malah lebih suka beda pemahaman ?
    Jadi penasaran

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA Donasi Dakwah YPIA
Logo Muslimahorid Putih Footer

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.