Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Bagi yang Mengamalkan Sunnah Nabi, Ini Masanya Ujian Kesabaran

Yulian Purnama oleh Yulian Purnama
27 Juni 2019
di Manhaj
0
Share on FacebookShare on Twitter

Memelihara jenggot, ini sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Bahkan, ijmak ulama mutaqaddimin mengenai larangan memotongnya. Namun, sekarang kembali mulai dicibir dan dilecehkan, serta dianggap ciri teroris.

Memakai cadar, ini diajarkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Bahkan, ulama 4 mazhab menganjurkan, sebagiannya mewajibkan. Namun, sekarang kembali mulai dicibir dan dilecehkan, serta dianggap ciri teroris.

Bahkan, rajin salat ke masjid 5 waktu dan rajin datang pengajian pun sekarang kembali mulai dicibir dan dilecehkan, serta dianggap ciri teroris.

Maka, bagi mereka yang mengamalkan ini semua, semoga tetap istikamah dan harap mempertebal sabar. Ini masanya ujian kesabaran.

Jika dicibir dan dilecehkan, bersabarlah!

Donasi Muslimahorid

Malu, canggung, dilihat orang-orang, jadi pembicaraan, jadi perhatian, bersabarlah!

Jika mesti digeledah dan diperiksa aparat keamanan, maka bersabarlah dan ikuti saja prosedur dengan baik dan kooperatif.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَأْتِي ْعَلَى النَّاسِ زَمَانٌ الصَّابرُ فِيْهِمْ عَلَى دِيْنِهِ كَالْقَابِضِ عَلَى الْجَمْرِ

“Akan datang suatu masa, orang yang bersabar berpegang pada agamanya, seperti menggenggam bara api.” (HR. At-Tirmidzi no. 2260, di-shahih-kan al-Albani dalam Shahih at-Tirmidzi)

Yang bisa bersabar di masa itu, pahalanya besar karena menerapkan sunnah itu ibadah dan ibadah di masa sulit itu pahalanya besar. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الْعِبَادَةُ فِي الْهَرْجِ كَهِجْرَةٍ إِلَيَّ

“Beribadah di masa haraj (sulit), seperti berhijrah kepadaku.” (HR. Muslim no. 2948)

Imam an-Nawawi rahimahullah menjelaskan,

الْمُرَادُ بِالهَرْجِ هُنَا الفِتْنَةُ وَاخْتِلَاط ُأُمُوْرِ النَّاسِ

“Yang dimaksud dengan haraj adalah fitnah (kekacauan) dan kesemrawutan perkara di tengah manusia.” (Syarah Shahih Muslim)

Bahkan, orang-orang yang istikamah ketika itu dikatakan sebagai orang yang beruntung mendapatkan surga. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

بَدَأَ الْإِسْلَامُ غَرِيْبًا، وَسَيَعُوْدُ كَمَا بَدَأَ غَرِيْبًا، فَطُوْبَى لِلْغُرَبَاءِ

“Islam muncul dalam keadaan asing dan akan kembali dalam keadaan asing, maka beruntunglah ghuraba (orang-orang yang asing).” (HR. Muslim no. 145)

Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,

قِيْلَ وَمَنِ الْغُرَبَاءُ قَالَ الَّذِيْنَ يَصْلُحُوْنَ إِذَا فَسَدَ النَّاسُ

“Ada yang bertanya, “Siapa orang ghuraba (orang asing) itu?” Nabi menjawab, ”Mereka adalah orang-orang yang mengadakan perbaikan ketika orang-orang umumnya rusak”.” (HR. ath-Thabrani dalam al-Wasith, 3: 250)

Kata طُوْبَى dalam hadis ini maknanya surga. Dalam sebuah hadis disebutkan,

طُوْبَى شَجَرَةٌ فِي الجنَّةِ ، مَسِيْرَةُ مائَةِ عامٍ

“Tuba adalah pohon di surga, tingginya sepanjang perjalanan 100 tahun.” (Dihasankan al-Albani dalam Shahih al-Jami’, no. 3918)

Sehingga tidak mungkin bisa mendapatkan tuba ini, kecuali orang yang masuk surga. Maka tetaplah istikamah, dan bersabarlah. Semoga Allah memberi taufik.

***

Penulis: Yulian Purnama

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin60
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Yulian Purnama

Yulian Purnama

Alumni Ma'had Al Ilmi Yogyakarta, kontributor Muslim.or.id dan PengusahaMuslim.com

Artikel Terkait

Al-Wala’ wal Baro’: Kunci Sempurnanya Tauhid

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
9 April 2008
20

Hendaklah engkau wala' terhadap ketaatan dan orang-orang yang melakukan ketaatan dan baro' terhadap maksiat dan kesyirikan dan orang-orang yang mempraktekkannya.

Merasa “Rendah” dalam Dakwah

oleh Musyaffa Ad Dariny, Lc., MA.
17 Februari 2015
0

Anggaplah diri Anda lebih "rendah" harganya dari seekor lalat, jika untuk memperjuangkan agama Allah. Ibnul Jauzi ketika mensifati Imam Ahmad...

Peringatan Hari Ulang Tahun, Hari Ibu, Hari Jadi Pernikahan, Hari Valentine

oleh Yulian Purnama
3 Desember 2013
0

Apa hukum merayakan hari ulang tahun, hari ibu, dan hari jadi pernikahan?

Artikel Selanjutnya

Apakah Orang tua Mendapatkan Pahala Amal Shalih Anaknya?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.