Bismillahirrahmanirrahim
Kebanyakan para wanita mengalami peristiwa kerasukan setan pada saat mereka sedang mengalami masa haid. Pada masa haid, jiwa seorang wanita menjadi labil. Oleh karenanya, kekurangan itu pasti dimanfaatkan oleh setan. Maka dari itu, perlu engkau ketahui di sini beberapa faktor penyebab setan merasuki tubuh seseorang, diantaranya:
1. Suka Berlama-lama Duduk di Depan Cermin untuk Berhias atau Lainnya
Perbuatan seperti ini mengandung unsur kekaguman terhadap diri sendiri, mengagumi keelokan paras, penampilan dan bentuk fisik sendiri tanpa menyebut nama Allah Subhanahu wa Ta’ala. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mengajarkan apa yang harus kita ucapkan ketika kita kagum terhadap keelokan diri kita, beliau bersabda:
?????????? ????? ????????? ??????? ????????? ???????
“Ya Allah, sebagaimana Engkau telah mengelokkan parasku maka elokkan juga akhlakku.”[i]
2. Telanjang atau Membuka Aurat
Terkadang seorang wanita yang suka menyendiri di kamar pribadi mereka dengan melepas seluruh pakaiannya atau duduk di depan cermin untuk memperhatikan wajah dan tubuhnya sendiri, tidak menyadari bahwasannya ada mata yang lain sedang memperhatikannya ketika ia melepaskan pakaiannya!
??????? ????????? ???? ??????????? ???? ?????? ??? ????????????
“Sesungguhnya setan dan pengikut-pengikutnya melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka.” (QS. Al-A’raf: 27)
3. Melakukan Masturbasi
a. Karena ketika melakukannya ia melepaskan pakaiannya dan menampakkan auratnya.
b. Menyalurkan nafsu sex dengan cara yang haram.
4. Menyaksikan Pornografi dan Pornoaksi
Seperti majalah-majalah atau video-video cabul dan porno. Apalagi sekarang ini banyak bermunculan majalah-majalah maupun video-video seperti itu, wal iyadzubillah.
5. Suka Berlama-lama di Kamar Mandi dan Terkadang Sambil Bernyanyi-nyanyi
Ini sering dilakukan oleh sebagian wanita. Setan sangat menyukai hal ini apalagi bila diiringi dengan suara merdu sehingga menarik perhatian mereka untuk menguasai dirinya.
6. Suka Menyendiri dan Menyepi
Menyendiri yang dimaksud di sini adalah menyendiri yang diisi dengan lamunan dan berkhayal tanpa diiringi aktivitas ibadah. Ini sering dilakukan oleh sebagian wanita untuk mengisi waktu kosongnya. Ingatlah bahwa setan suka bersama orang yang menyendiri, dengan dua orang setan akan menjauh. Di kala menyendiri ini sering terlintas pikiran-pikiran kotor dan keinginan-keinginan jahat dan buruk. Maka dari itu janganlah suka menyendiri yang tanpa disertai ibadah, seperti dzikir, tilawah Al-Qur’an, berdoa dan bersitighfar dan sejenisnya.
Wahai saudariku muslimah, jauhilah perkara-perkara di atas agar engkau terhindar dari jamahan setan yang terkutuk.
———————————
(Disalin dengan sedikit pengubahan dan tambahan dari Buku karangan Abu Ihsan Al-Atsari, Wanita Haidh Tak Luput Pahala, hlm. 55-57)
[i] Shahih; diriwayatkan dari ‘Aisyah radhiallahu ‘anhuma silakan lihat Al-Jami’ hal. 280 hadits no. 1307
Artikel muslimah.or.id