Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Amalan-Amalan Yang Disunnahkan Berwudhu Ketika Melakukannya

Muslimah.or.id oleh Muslimah.or.id
5 Mei 2015
di Fikih
4
Share on FacebookShare on Twitter

Daftar Isi

Toggle
  • Ketika Berdzikir kepada Allah
  • Ketika Tidur
  • Ketika Junub
  • Sebelum Mandi; Mandi Wajib maupun Sunnah
  • Setelah Makan Makanan yang Tersentuh Api
  • Pada Setiap Akan Shalat
  • Tiap Kali Berhadats
  • Setelah Muntah
  • Seusai Mengggotong Mayit

Ketika Berdzikir kepada Allah

Berdasarkan hadits al-Muhajir bin Qanfad. Dia mengucapkan salam kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam hingga menuntaskan wudhu’nya. Beliau lalu menjawabnya dan berkata,

?????? ???? ??????????? ???? ??????? ??????? ?????? ??????? ???????? ???? ???????? ????? ?????? ????? ?????????.

“Sesungguhnya tidak ada yang menghalangiku untuk menjawabmu. Hanya saja, aku tidak suka menyebut Nama Allah kecuali dalam keadaan suci”.

Ketika Tidur

Dasarnya adalah apa yang diriwayatkan al-Barra’ bin ‘Azib radhiyallahu ‘anhu. Dia mengatakan bahwa Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, “Kemudian tidurlah di atas sisi kananmu, lalu ucapkan,

???????? ?????????? ??????? ????????, ??????????? ??????? ????????, ??????????? ??????? ????????, ?? ????????? ??????? ????????, ??????? ?????????? ????????, ??? ???????? ????? ??????? ?????? ?????? ????????, ???????? ??????? ??????????? ??????? ??????????, ??????????? ??????? ??????????.

Donasi Muslimahorid

‘Ya Allah, Kuserahkan jiwaku pada-Mu, dan kuhadapkan wajahku pada-Mu. Kupasrahkan urusankau pada-Mu, dan kusandarkan punggungku pada-Mu, dengan suka cita maupun terpaksa. Tidak ada tempat bersandar dan berlindung dari-Mu kecuali kepada-Mu. Ya Allah, aku beriman kepada kitab-Mu yang Kau turunkan. Dan Nabi-Mu yang Kau utus.’

Jika engkau meninggal pada malam itu, maka engkau meninggal dalam keadaan fitrah. Dan jadikanlah ia (dzikir ini) akhir pembicaraanmu”.

Ketika Junub

Disunnahkan berwudhu’ ketika hendak makan, minum, tidur, atau mengulang jima’(persetubuhan). Dari ‘Aisyah radhiyallahu’anha, ia berkata, “Jika Nabi Shallallahu’alaihi wa sallam junub dan ingin makan, minum, atau tidur beliau berwudhu’ sebagaimana berwudhu’ untuk shalat”.

Juga dari Abu Sa’id radhiyallahu ’anhu, dari Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam, beliau bersabda,

????? ????? ?????????? ???????? ????? ??????? ???? ???????? ????????.

“Jika salah seorang di antara kalian telah mendatangi istrinya dan ingin mengulanginya lagi, maka hendaklah berwudhu’”.

Sebelum Mandi; Mandi Wajib maupun Sunnah

Dari ‘Aisyah radhiyallahu ’anha, ia berkata, “Jika Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam mandi junub, beliau memulainya dengan membasuh kedua tangannya. Kemudian beliau kucurkan air dari tangan kanan ke tangan kirinya. Beliau lantas membasuh kemaluannya lalu berwudhu’ sebagaimana berwudhu’ untuk shalat.”

Setelah Makan Makanan yang Tersentuh Api

Dasarnya adalah hadits Abu Hurairah radhiyallahu’anhu yang berbunyi, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, ‘Berwudhu’lah karena memakan makanan yang tersentuh api’”.

Perintah ini mengandung makna Sunnah. Dasarnya adalah hadits ‘Amr bin Umayyah adh-Dhamri, dia berkata, “Aku melihat Nabi shallallahu’alaihi wa sallam mengiris paha kambing. Beliau kemudian makan sebagian darinya lalu mengajak shalat. Beliau bangkit dan meletakkan pisau lantas shalat dan tidak berwudhu’”.

Pada Setiap Akan Shalat

Berdasarkan hadits Buraidah radhiyallahu’anhu, dia berkata, “Dulu Nabi shallallahu ’alaihi wa sallam berwudhu’ setiap kali hendak shalat.ketika hari penaklukan (Makkah), beliau berwudhu’ dan mengusap sepatunya lalu melakukan semua shalat dengan satu wudhu’”.

‘Umar berkata padanya, ‘Wahai Rasulullah, Anda melakukan sesuatu yang tidak pernah Anda perbuat.’ Beliau berkata, ‘Ini sengaja kulakukan, wahai ‘Umar’”.

Tiap Kali Berhadats

Dasarnya adalah hadits Buraidah radhiyallahu ’anhu, ia berkata, “Pada suatu pagi hari, Rasulullah shallallhu ’alaihi wa sallam memanggil Bilal dan berkata, ‘Wahai Bilal, dengan apa kau mendahuluiku ke Surga. Kemarin malam aku masuk Surga dan aku mendengar suara gerakanmu di depanku.’ Bilal berkata, ‘Wahai Rasulullah, tidaklah saya adzan melainkan shalat dua raka’at sesudahnya. Dan tidakah saya berhadats melainkan berwudhu’ saat itu juga.’ Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam berkata, ‘Karena itulah’”.

Setelah Muntah

Berdasarkan hadits Ma’dan bin Abi Thalhah dari Abu Darda’, ia berkata, “Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam pernah muntah, kemudian beliau berbuka dan berwudhu’.” Kutemui Tsauban di masjid Damaskus dan kuceritakan kejadian tadi padanya. Dia lalu berkata, ‘Benar. Akulah yang menuangkan air wudhu’ beliau’”.

Seusai Mengggotong Mayit

Berdasarkan sabda beliau shallallahu ’alaihi wa sallam,

???? ??????? ?????? ????????????, ?????? ???????? ????????.

“Barangsiapa memandikan mayit, maka hendaklah ia mandi. Dan barangsiapa membawanya, maka hendaklah berwudhu’”.

***

Ditulis ulang dari buku “Sifat Shalat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam Seakan-akan Anda Shalat bersama beliau” (terjemah), penerjemah: Ust. Ahmad Sabiq Abu Yusuf, Lc & Ust. Hayik el Bahja, Lc, Penerbit: Media Tarbiyah.

Artikel Muslimah.Or.Id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Muslimah.or.id

Muslimah.or.id

Artikel Terkait

Shaf Wanita Dalam Shalat Ketika Ada Dan Tidak Ada Pembatas (Antara Pria dan Wanita)

oleh Muslimah.or.id
29 September 2016
1

Apabila tidak terdapat batas penghalang antara mereka dengan kaum pria, maka shaf yang terbaik bagi mereka adalah shaf paling belakang

Suami Menyusu kepada Istrinya

oleh Athirah Mustajab
18 Januari 2014
0

Pertanyaan: Seorang laki-laki "memegang" payudara istrinya dengan mulutnya dan hal yang seperti itu merupakan jenis bercumbu-rayu, maka apakah hal yang...

Saudariku, Hijab Syar’i Itulah Pelindungmu (Bagian 1)

oleh Ummu Sa'id
3 November 2012
9

Saudariku, terkadang aku merenung, mengapa akhir-akhir ini banyak sekali kasus yang menjadikan wanita sebagai korbannya, entah itu perkosaan, pelecehan seksual,...

Artikel Selanjutnya

Keutamaan dan Pentingnya Shalat

Komentar 4

  1. Abu Majid says:
    10 tahun yang lalu

    Sekedar masukan, mohon kalo tulis Hadis jangan sampai salah Lafadz nya Koreksilah sebelum diexpos, untung ada artinya kalo gk bisa diartikan dg ma’na lain.1. Kalimat وَوَجَّحْتُ yg benar ووجهت pakai huruf هاء bukan حاء yg ke 2.فَلْيَتَوَضَعْ Yg benar فليتوضاء. terima kasih… kalo bisa Hadis2 diatas ditulis dg Matannya supaya kita bisa mengkoreksi

    Balas
    • Muslimah.Or.Id says:
      10 tahun yang lalu

      Syukran atas koreksinya

      Balas
  2. ismi says:
    10 tahun yang lalu

    good

    Balas
  3. M. Zaky says:
    6 tahun yang lalu

    Sebaiknya dicantumkan sumber hadits dan nomor nya. Trims

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.