Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital
No Result
View All Result
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Menjadi Muslimah yang Istikamah

Khusnul Rofiana oleh Khusnul Rofiana
15 September 2013
di Akidah
1
kesalahan memakai hijab muslimah
Share on FacebookShare on Twitter

Daftar Isi

Toggle
  • Sebagai seorang hamba, kita diperintahkan untuk istikamah
  • Kiat-kiat agar seorang hamba bisa istikamah

Sebagai seorang hamba, kita diperintahkan untuk istikamah

Dalam menjalankan syariat, sebagai seorang hamba, kita diperintahkan untuk istikamah. Istikamah adalah menempuh jalan yang lurus, yaitu agama yang lurus tanpa membengkok ke kanan maupun ke kiri. Dan hal ini mencakup ketaatan secara kesuluruhan, baik lahir maupun batin serta meninggalkan segala bentuk larangan.

Allah Ta’ala  berfirman,

فَاسْتَقِيمُوا إِلَيْهِ وَاسْتَغْفِرُوهُ

”Maka tetaplah pada jalan yang lurus menuju kepada-Nya dan mohonlah ampun kepada-Nya..” (QS. Fushshilat: 6)

Allah Ta’ala juga berfirman,

Donasi Muslimahorid

فَاسْتَقِمْ كَمَا أُمِرْتَ

“Maka tetaplah kamu pada jalan yang lurus (benar), sebagaimana diperintahkan kepadamu.” (QS. Hud: 112)

Allah Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi memerintahkan Rasul-Nya agar tetap teguh dan senantiasa beristikamah, sebagaimana yang telah diperintahkan dan dijelaskan oleh Allah.

Dari Abu ‘Amr –ada yang mengatakan Abu ‘Amrah Sufyan bin ‘Abdillah–, dia berkata,

قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، قُلْ لِي فِي الْإِسْلَامِ قَوْلًا لَا أَسْأَلُ عَنْهُ أَحَدًا غَيْرَكَ. قَالَ: قُلْ آمَنْتُ بِاللهِ ثُمَّ اسْتَقِمْ

Aku berkata, “Ya Rasulullah, katakanlah kepadaku satu perkataan dalam Islam, yang aku tidak akan bertanya lagi kepada seorang pun selain anda.” Beliau bersabda, “Katakanlah, aku beriman kepada Allah, kemudian istikamahlah.” (HR. Muslim)

Pelajaran dari hadis ini antara lain:

  • Semangat dan antusias para sahabat terhadap ilmu. Hal ini ditunjukkan dengan adanya berbagai pertanyaan kepada Rasulullah.
  • Seseorang hendaknya menanyakan pertanyaan yang mencakup dan mencukupi sehingga dia tidak tersamarkan dari banyak ilmu yang akhirnya akan bercampur.
  • Orang yang melalaikan kewajiban berarti tidak istikamah. Bahkan telah terjadi penyimpangan darinya.
  • Sebaiknya bagi seorang hamba untuk senantiasa mengawasi diri dan jiwanya. Dia seharusnya memeriksa diri apakah dia istikamah atau tidak. Jika dia mendapati dirinya istikamah, maka hendaknya dia memuji Allah, kemudian memohon ketetapan dan kekokohan kepada-Nya. Namun, jika dia belum istikamah maka wajib baginya untuk menempuh jalan istikamah.

Kiat-kiat agar seorang hamba bisa istikamah

  • Memperkuat imannya.
  • Membekali dengan ilmu yang bermanfaat yaitu Al-Qur’an dan As-Sunnah.
  • Mempelajari tentang kisah para Rasul dan ulama karena mereka diuji dengan ujian berat tetapi tetap bisa istikamah.
  • Kesabaran dan keyakinan. Sabar menjalani konsekuensi kehidupan ini. Salah satu kegagalan yang dialami manusia adalah karena ketidaksabarannya.
  • Mengisi kehidupan dengan amal yang saleh.
  • Senantiasa berdoa kepada Allah agar diberi ketetapan hatinya.

Yaa muqallibal quluub, tsabbit qalbi ‘alaa diinik. Wallahu a’lam.

***

Penulis: Khusnul Rofiana Ummu Hanif

Muraja’ah: Ustadz Ammi Nur Baits

Artikel Muslimah.or.id

 

Referensi:

Syarah Riyadhus Shalihin, karya Syekh Salim bin ‘Ied Al-Hilali.

Syarah al-Arba’in An-Nawawiyah, karya Syekh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin.

ShareTweetPin1
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Khusnul Rofiana

Khusnul Rofiana

Alumni Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Ma'had Umar bin Khatab, Kampus tahfidz, Peserta Halaqah Silsilah Ilmiyyah Abdullah Roy, Peserta Nadwa Abu Kunaiza

Artikel Terkait

mukmin insya allah

Hukum Mengucapkan, “Saya Mukmin, Insyaallah”

oleh Anita Rahmawati
27 April 2014
0

Al istitsna’ dalam iman yaitu jika seseorang berkata, ”Aku mukmin insyaallah”. Maka orang-orang berbeda pendapat dalam masalah ini

Jangan Sampai Susah Payah Beramal, Tetapi Sia-Sia

oleh Anita Rahmawati
17 Juni 2011
19

Ada tiga syarat penting lagi agung yang perlu diketahui oleh setiap hamba yang beramal, jika tidak demikian, maka amal terebut...

Mengambil Pelajaran dari Konsep Cagar Budaya

oleh Muslimah.or.id
31 Agustus 2014
0

Urusan agama tidak boleh dirubah bentuk fungsi dan tatacaranya. Kalaupun terjadi "pemugaran" maka harus dikembalikan seperti sedia kala alias "tajdid"

Artikel Selanjutnya

Jika Seorang Hamba Membenci Takdirnya

Komentar 1

  1. andriyani says:
    12 tahun yang lalu

    semoga kita semua senantiasa diberi keistiqamahan dariNya ….allahumma aamiin

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Edu Muslim.or.id

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Kategori
    • Akidah
    • Manhaj
    • Fikih
    • Akhlak dan Nasihat
    • Keluarga dan Wanita
    • Pendidikan Anak
    • Kisah
  • Edu Muslim
  • Muslim AD
  • Muslim Digital

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.