Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Adab Memasuki Rumah (Bag. 1): Doa Memasuki Rumah

Lisa Almira oleh Lisa Almira
27 April 2025
di Adab dan Doa
0
Adab Memasuki Rumah
Share on FacebookShare on Twitter

Terdapat doa memasuki rumah yang beredar di tengah-tengah masyarakat berdasarkan hadis Abu Dawud (no. 2096) dari jalur Syuraih bin ‘Ubaid, dari Abu Malik Al-Asy’ary radhiyallahu ‘anhu yang berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا وَلَجَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ، فَلْيَقُلْ: اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ خَيْرَ الْمَوْلَجِ، وَخَيْرَ الْمَخْرَجِ، بِسْمِ اللَّهِ وَلَجْنَا، وَبِسْمِ اللَّهِ خَرَجْنَا، وَعَلَى اللَّهِ رَبِّنَا تَوَكَّلْنَا، ثُمَّ لِيُسَلِّمْ عَلَى أَهْلِهِ

“Ketika seseorang masuk rumahnya, hendaklah dia berdoa seraya mengatakan, ‘Ya Allah, sesungguhnya saya memohon kepada-Mu kebaikan tempat masuk dan kebaikan tempat keluar. Dengan nama Allah kami masuk dan dengan nama Allah kami keluar. Hanya kepada Allah Tuhan kami, kami bertawakal’. Kemudian memberi salam kepada keluarganya.”

Hadis tersebut merupakan hadis dha’if (lemah), karena adanya keterputusan antara Syuraih bin ‘Ubaid dan Abu Malik Al-Asy’ary. Abu Hatim rahimahullah berkata, “Syuraih bin ‘Ubaid dari Abu Malik Al-Asy’ary itu mursal (terputus antara tabi’in dengan sahabat).” (At-Tahzib, 4: 329)

Dahulu, Syekh Al-Albani menilai sahih hadis ini. Namun, setelah diketahui bahwa riwayatnya terputus, beliau memutuskan untuk memasukkannya ke dalam kategori hadis dha’if. Beliau rahimahullah mengatakan,

Donasi Muslimahorid

“Dahulu, saya telah menyebutkan hadis ini di dalam kitab As-Shahihah no. 225. Kemudian, sebagian murid saya (saya ucapkan terima kasih) telah memberikan peninjauan ulang kepada saya bahwa di dalamnya terdapat keterputusan sanad antara Syuraih dan Abu Malik. Saya ingatkan hal itu pada hadis lain, di mana saya juga menguatkan hadis yang disebutkan tadi dalam As-Shahihah no. 1502. Maha Suci Allah yang tidak sesat dan tidak lupa. Saya memohon kepada-Nya agar tidak menghukum saya di dunia dan di akhirat.”

Maka, sudah dijelaskan oleh para ulama dengan baik bahwa doa memasuki rumah tersebut tidak bersumber dari dalil yang shahih. Lantas, apakah ada doa shahih yang dianjurkan ketika memasuki rumah?

Ternyata, Allah Ta’ala telah mengajarkan kepada kita yang disebutkan di dalam Al-Qur’an. Allah Ta’ala berfirman,

فَاِذَا دَخَلۡتُمۡ بُيُوۡتًا فَسَلِّمُوۡا عَلٰٓى اَنۡفُسِكُمۡ تَحِيَّةً مِّنۡ عِنۡدِ اللّٰهِ مُبٰرَكَةً طَيِّبَةً

“Apabila kamu memasuki rumah-rumah, hendaklah kamu memberi salam (kepada penghuninya, yang berarti memberi salam) kepada dirimu sendiri, dengan salam yang penuh berkah dan baik dari sisi Allah.” (QS. An-Nur: 61)

An-Nawawi rahimahullah menjelaskan di dalam kitab Al-Adzkar (hal. 63), “Dianjurkan untuk mengucapkan bismillah ketika memasuki rumah, memperbanyak dzikir kepada Allah, dan memberi salam, baik ada orang di rumah maupun tidak ada.”

Terdapat pula hadis yang menunjukkan keutamaan menyebut nama Allah ketika memasuki rumah, yaitu:

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللهِ، أَنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ: إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ، فَذَكَرَ اللهَ عِنْدَ دُخُولِهِ وَعِنْدَ طَعَامِهِ، قَالَ الشَّيْطَانُ: لَا مَبِيتَ لَكُمْ، وَلَا عَشَاءَ، وَإِذَا دَخَلَ، فَلَمْ يَذْكُرِ اللهَ عِنْدَ دُخُولِهِ، قَالَ الشَّيْطَانُ: أَدْرَكْتُمُ الْمَبِيتَ، وَإِذَا لَمْ يَذْكُرِ اللهَ عِنْدَ طَعَامِهِ، قَالَ: أَدْرَكْتُمُ الْمَبِيتَ وَالْعَشَاءَ

Dari Jabir Ibnu ‘Abdillah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Kalau seseorang memasuki rumahnya dan berdzikir kepada Allah ketika masuk dan makan, maka setan mengatakan, ‘Kamu semua tidak mempunyai tempat tidur malam dan tidak ada makan malam’. Kalau seseorang masuk dan tidak berdzikir kepada Allah ketika memasukinya, maka setan mengatakan, ‘Kamu semua mendapatkan tempat tidur malam’. Kalau dia tidak berdzikir ketika makan, dia mengatakan, ‘Kamu semua mendapatkan tempat tidur dan makan malam.’” (HR. Muslim no. 2018)

Qari rahimahullah di kitab Mirqat Al-Mafatih (7: 2693) mengatakan,

“Qodi mengatakan, “Yang diajak bicara adalah teman-temannya (setan, pen.). Maksudnya, tidak ada bagian dan kesempatan untuk kamu semua malam ini dari pemilik rumah ini karena mereka telah membentengi diri dan makanannya dari kamu semua. Realisasi akan hal itu adalah bahwa setan telah mempergunakan kesempatan manusia ketika lalai dan lupa mengingat Allah. Jika seseorang itu sigap dan senantiasa berdzikir kepada Allah dalam kondisinya secara umum, maka setan tidak akan mampu menggoda bahkan dia akan berputus asa darinya.”

Dari pembahasan di atas, dapat kita simpulkan bahwa doa ketika memasuki rumah yang benar yaitu mengucapkan bismillah dan mengucapkan salam. Adapun doa yang lain, perlu dicari tahu lebih lanjut kesahihan dalilnya.

Tetapi, bagaimana jika tidak ada orang di rumah ketika kita memasukinya? Hal ini disebutkan pula di dalam surah An-Nur ayat 61 di atas. Al-Hafidz Ibnu Hajar rahimahullah mengomentari ayat ini, “Salam kepada diri sendiri ketika memasuki rumah ketika tidak ada orang lain, termasuk dalam keumuman menyebarkan salam.”

Jika di dalam rumah ada orang lain, maka ucapkanlah, “Assalamu ’alaikum”. Tetapi jika di dalam rumah tidak ada orang, maka ucapkanlah salam seperti hadis berikut ini.

Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma berkata,

إذا دخل البيت غير المسكون، فليقل: السلام علينا، وعلى عباد الله الصالحين

“Jika seseorang masuk rumah yang tidak didiami, maka ucapkanlah, ‘Assalamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillaahish shoolihiin (salam bagi diri kami dan salam bagi hamba-hamba Allah yang saleh).’” (Diriwayatkan oleh Bukhari dalam Adabul Mufrod no. 806, 1055. Sanad hadis ini hasan sebagaimana dikatakan oleh Al-Hafizh Ibnu Hajar dalam Al-Fath, 11: 17)

Insya Allah pada tulisan berikutnya, kita akan membahas secara mendetail tentang kapan meminta izin memasuki rumah. Wallahu Ta’ala a’lam.

[Bersambung]

Lanjut ke bagian 2

***

Penulis: Lisa Almira

Artikel Muslimah.or.id

 

Referensi:

Artikel ini ditulis dengan meringkas artikel IslamQA dengan judul, “Is It Sunnah to Say Salam When No One Is Home?” yang disusun oleh Syekh Shalih Al-Munajjid, dapat diakses di:

https://islamqa.info/en/answers/20818/is-it-sunnah-to-say-salam-when-no-one-is-home

disertai referensi lainnya:

Al-Qur’an beserta artinya di https://quran.com/

Fatwa Islamweb.net

Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, 2014, “Mengucapkan Salam pada Rumah Kosong”, diakses 17 Januari 2025 dari https://rumaysho.com/6018-mengucapkan-salam-pada-rumah-kosong.html

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Lisa Almira

Lisa Almira

Penulis muslimah.or.id

Artikel Terkait

Keutamaan Berdoa Sebelum Berhubungan Suami Istri

oleh Muslimah.or.id
30 November 2016
0

Anjuran membaca dzikir dan doa ini pula berlaku bagi pasangan suami-istri yang diperkirakan secara medis tidak punya keturunan

Adab Menjenguk Orang Sakit

oleh Zulfa Sinta Filavati
18 April 2015
4

Hal yang perlu diperhatikan dalam menjenguk orang sakit adalah memberikan kesenangan di hati orang yang sedang sakit, menyuguhkan apa yang...

Keistimewaan Doa Keluar Rumah

oleh Athirah Mustajab
28 Maret 2014
2

    Redaksi Doa Kami ulangi, doa keluar rumah itu berbunyi, بِسْمِ اللَّهِ تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ...

Artikel Selanjutnya
Adab Memasuki Rumah

Adab Memasuki Rumah (Bag. 2): Kapan Meminta Izin Masuk ke Rumah

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.