Dari Redaksi: Komunitas Muslimah Online

Assalamualaikum,
Subhanalloh, sudah lama saya gak bekunjung ke Muslimah.or.id. Dan betapa bahagianya saya mengetahui bahwa akan dibuat Komunitas Muslimah Online. Justru baru saja saya menciptakan komunitas bernama “Muslimah Moms” di facebook. Maaf jika saya memulainya di sana. Karena ketebatasan yang saya miliku, paling tidak niat saya untuk mengumpulkan teman2 sesama muslimah terealisir. Untuk itu pula saya butuh bantuan dan memohon ijin pada Muslimah.or.id untuk mjd the usefull link di komunitas kami. Nantinya jika komunitas kami sudah mulai ada respon dr teman2 muslimah lain, maka akan saya giring mereka untuk turut bergabung dg Komunitas Muslilah Online milik Muslimah.or.id.
Sukron atas perhatiannya, mohon maaf atas segala kekurangan.
Wassalamualaikum.

Tapi gimana ya biar selamat dari fitnah.
Baik fitnah dari ikhwan yang nimbrung masuk dan bukan sekedar cari ilmu ataupun fitnah yang nantinya para akhwat akan menghabiskan banyak waktu melanglang buana di dunia komunitas online (tapi ini tergantung fasilitas apa yang kita pakai).

Assalamualaikum wr.wb
saya turut senang bisa berbagi langsung dgn sesama muslimah dgn muslimah online muslimah.

Na’am, ana setuju dengan Ummu Ziyad mengenai fitnah yang harus dihadapi muslimah jika dia terlalu sering online di dunia maya.
Mungkin bisa dengan cara pembatasan waktu online (seperti cara online instant messenger). Waktunya mungkin bisa dimusyawarahkan lagi. Dan anggota yang bisa mengakses adalah anggota yang sudah terlebih dulu mendaftar (dan sangat terbatas khusus akhwat). Apabila ada anggota yang melanggar ketentuan komunitas online, maka pihak admin bisa mengambil tindakan lebih lanjut secara tegas.

Mungkin ada tambahannya Umm…?

apakah komunitas online yang akan qta bentuk bisa diamankan sedemikian rupa dari ikhwan?
registrasai seperti apa ya yang bisa menyaring ini ikhwan dan ini akhwat?
jika ada komunitas semacam ini, Masya Alloh..
saya siap bergabung mencari ilmu!

Assalamu’alaikum,,
Wah seneng dech kalo ada komunitas muslimah online,
saya mau dunk ikutan gabung..,
Semoga segera terealisasi…

SETUJU!!! Ih, SETUJU banget!!! tapi,Saya punya saran,hanya saran.. biar tambah erat silaturahminya, ke depannya muslimah online mengadakan acara ketemuan sambil tolabul ilmi gitu… hanya sekedar saran, jadi kan tambah kuat juga kita-kita selaku akhwat, ternyata banyak saudara kita..
Semangat!!!
ALLAHU AKBAR!!

bismillah,

saya setuju dengan dua komentar di atas,

sebenarnya muslimah.or.id ini ingin membuat forum (dalam dunia cyber) atau hanya sekadar sebuah conference yang bisa diakses hanya ketika semua membernya online (misal, menggunakan Yahoo Messenger)?

Seperti kata Akh Aswad, dalam forum myQuran.org ada thread yang hanya dapat diakses oleh ID-ID yang sudah direkomendasikan oleh ID yang sudah masuk (telah direkomendasikan terlebih dahulu sebelum merekomendasikan orang lain) dalam thread yang hanya dikhususkan untuk akhwat.
Karena masing? member telah bertatap muka sebelum direkomendasikan untuk masuk dalam thread tertutup tersebut.

# Adimin muslimah.or.id
Sebelum merealisasikan rencana pembuatan komunitas Muslimah online, ahsan memeperhatikan terlebih dahulu nasehat ulama MAdinah, Syaikh Ubaid Al-Jabiri berikut ini:

Nasehat Syaikh Ubaid Al-Jabiri Untuk Muslimah Pengguna Internet

(lihat: http://fatwaislam.com/fis/index.cfm?scn=fd&ID=607)

Women Posting in Internet Discussions

[Q]: Some of the sisters write knowledge-based speech in some of the websites, and they refute some of the writers with regards to their statements. So what is you opinion concerning this?

[A]: I advise every Muslim woman, the Salafee women especially to not delve into this affair. Firstly: Due to what is in it from the wasting of time. Secondly: It exposes her to being the object of ridicule and amusement for the reckless ones and those with diseased hearts. And if she absolutely must do this, then she must suffice with listening to the knowledge-based lessons from those who are known for knowledge, practice of the Religion and excellence. Likewise, there is nothing to prevent her from spreading the statements and fataawaa of the noble Scholars so that her brothers and sisters may benefit from them.

[Q]: What are the general rules for sisters speaking with brothers, or vice-versa on the internet?

[A]: Where were you from our answer?! We advise with the abandonment of this affair! This affair of discussions, mutual exchanges, perceptions and sensations as I have mentioned previously. Secondly, and this is what I add as an answer to your question, I say that many of those who have diseased hearts enter into the programmes of women with the names of women: Umm so and so!! Umm so and so!! Indeed, he names himself with the name of a woman! And their intended purpose is to enjoyment through harming the Muslim women.

Shaykh `Ubayd al-Jaabiree

??????????

Soal Pertama:
Beberapa akhwat menulis beberapa makalah ilmiah di beberapa website, mereka membantah para penulis berkenaan dengan pernyataan-pernyataan mereka. Apa pendapat syaikh tentang perkara ini?

Jawab:
Aku nasehatkan kepada seluruh muslimah, terutama para akhwat salafiyah untuk TIDAK LARUT dalam permasalahan ini karena:

Pertama: Apa yang dia lakukan ini menyita waktunya.

Kedua: Perkara ini justru MENGEKSPOS DIRINYA untuk menjadi ejekan dan OBJEK HIBURAN bagi orang-orang yang NGAWUR dan BERPENYAKIT HATINYA.

Namun apabila dia memang harus melakukan perkara ini, maka hendaknya dia membekali diri dengan mendengar taklim-taklim ilmiyah dari orang-orang yang dikenal keilmuan, kecerdasan, dan pengamalannya terhadap dien. Demikian juga, tidak ada yang mencegahnya untuk menyebarkan ucapan serta fatwa-fatwa para ulama yang mulia sehingga ikhwan dan akhawat lainnya bisa memperoleh manfaat darinya.

Soal Kedua:
Apa hukumnya seorang akhwat berbicara dengan ikhwan atau sebaliknya melalui internet?

Jawab:
Di mana dirimu dari jawaban kami? Kami nasehatkan untuk meninggalkan perkara ini, meninggalkan urusan diskusi, saling bertukar informasi, persepsi, dan urusan perasaan ini sebagaimana yang telah kusebutkan sebelumnya .

Kedua, ini sebagai tambahan untuk jawaban dari pertanyaan Anda, aku katakan bahwa BANYAK LAKI-LAKI yang BERPENYAKIT HATINYA masuk ke program-program khusus bagi wanita dengan nama wanita, seperti UMMU FULAN dst., ummu ?allan dst. Sungguh! Dia menggunakan nama perempuan, dan TUJUANNYA adalah untuk BERSENANG-SENANG dengan cara yang MEMBAHAYAKAN para muslimah.

Syaikh Ubaid Al-Jabiri

assalamu’alaikum… yg harus kita pikirkan adalah bagaimana mengamankan komunitas kita nantinya dari fitnah ikhwan yang ikut nimbrung… karena ana pernah mengalami sendiri, ada ikhwan yang ngaku2 akhwat dan seterusnya… memalukan dan sungguh tidak tahu malu mereka itu! ana sangat senang jika program yang muslimah.or.id rencanakan berjalan, tapi ya itu, mohon dikaji ulang “sistem keamanannya”, ana menunggu kabar selanjutnya. jazakumullah khoiron…

Semoga Allah merahmati Akhi Abu Muhammad Al Ashri yang telah menyampaikan nasehat ulama tentang hal ini.

Setelah ana mencari-cari pembahasan tentang hal ini, memang para ulama banyak menasehati perihal ikut sertanya muslimah dalam forum-forum internet dan memperingatkan bahayanya. Dan ini berlaku untuk semua forum internet, termasuk kolom komentar pada setiap artikel di forum ini, yang tidak ubahnya seperti sebuah forum!

Saya kita ide ini berangkat dari keinginan sebagian muslimah untuk dapat saling berbagi ilmu syar’i yang berkaitan dengan wanita lebih dalam lagi, yang tidak bisa diakomodir lewat artikel.

Dan kita semua tahu banyak hal ‘khusus wanita’ yang tidak bisa dibicarakan secara terbuka di tempat umum seperti web ini. Maka muncullah ide membentuk forum ‘khusus wanita’ seperti yang tersurat pada artikel di atas.

Ada baiknya menyimak fatwa Syaikh DR. Muhammad bin Abdillah Al Habdan*) Hafizhahullah berikut:

Telah kita ketahui bersama bahwa Islam mengharamkan umatnya untuk mengikuti jalan-jalan setan, dan mengharamkan segala sesuatu yang membawa kepada hal yang haram. Meskipun pada asalnya mubah hukumnya. Hal ini disebut oleh para ulama sebagai ?Kaidah Saddu Adz Dzari?ah?
Dalam hal ini, Allah Ta?ala berfirman:
Artinya: ?Wahai orang-orang beriman, jangan kalian ikuti jalan-jalan setan? [An Nur: 21]

Dan contoh penerapan kaidah ini banyak sekali dalam syariat. Dan Ibnul Qoyyim Rahimahullah telah menyebutkan contoh yang banyak tersebut dan meletakkannya dalam sebuah bab tersendiri dalam kitabnya I?laamul Muwaqqi?in, silakan merujuk pada kitab tersebut [juz 3 hal. 147 ? 171]

Dan permasalahan masuknya remaja muslimah ke dalam forum-forum diskusi di internet kadang termasuk dalam pembahasan ini. Karena keikutsertaan remaja muslimah pada pada forum-forum internet dengan tulisan mereka dalam batas-batas tertentu tergolong dalam perkara mubah. Namun hal ini terkadang juga menjadi jalan menuju jebakan-jebakan setan.

Remaja muslimah yang mengetahui bahwa hatinya lemah, dan mengkhawatirkan dirinya terjerumus dalam jebakan setan, wajib baginya menghindari hal tersebut. Namun remaja muslimah yang yakin bahwa dirinya memiliki kekuatan ilmu dan hati, maka aku berpendapat ini boleh saja namun dengan beberapa syarat:
1. Keikut-sertaan dalam forum ini sebatas hal-hal yang dibutuhkan saja. Karena pada asalnya wanita harus dilindungi dari bercampur baur dengan kaum lelaki.
2. Keikut-sertaan dalam forum ini harus serius bukan dengan hal-hal yang menyebabkan fitnah dan syahwat seperti menampilkan icon senyuman yang dapat menyebabkan ?keinginan? pada lelaki yang dihatinya terdapat penyakit. Allah Ta?ala berfirman:
Artinya: ?Dan janganlah kalian melembutkan suara kalian sehingga berkeinginanlah orang yang terdapat penyakit di dalam hatinya. Dan berkatalah dengan perkataan yang baik? [Al Ahzab: 32]
3. Hindari mengirimkan email atau tulisan khusus kepada salah seorang lelaki, walau dalam rangka memberikan bantuan. Karena secara umum, tulisan khusus yang ditujukan oleh seorang remaja muslimah kepada seorang lelaki dapat menimbulkan terkaitnya hati dan terjadinya fitnah.
4. Hendaknya memilih nama atau ID yang menunjukkan kesopanan dan kewibawaan, dan menghindari penggunaan ID yang menimbulkan kecurigaan. Dan yang lebih baik bagi seorang muslimah untuk memilih ID yang tidak menunjukkan bahwa ia seorang wanita jika ia ikut di dalam sebuah forum diskusi umum.
5. Hendaknya seorang remaja muslimah hanya ikut serta dalam forum-forum yang khusus bagi wanita saja. Ini yang lebih selamat.

*) Beliau adalah ulama Riyadh, murid Syaikh Ibnu Baz dan Syaikh Utsaimin
Sumber: http://www.islamlight.net/index.php?option=com_ftawa&task=view&Itemid=31&catid=1243&id=27257

Fatwa lain:
Syaikh Salim bin Muhammad Al’Umari
Syaikh ‘Abdul Aziz bin Nashir Al Jalil

afwan, ana setuju dengan pendapat ummu salsabila, karena saya mengalaminya sendiri, ketagihan itu yg paling utama, tapi ana berpikir jika ingin menjalin silaturahim lsg barangkali bisa langsung by ym, dan membuat janji untuk ngobrol, terutama dengan kawan lama dan jauh. karena ana juga berpendapat bahwa masih ada sisi baik dari internet yang bisa kita manfaatkan untuk menjalin silaturahim. semoga kita selalu berhati-hati dalam memandang sesuatu hal, dan dengan kehati0hatian kita semoga Alloh senantiasa memberi petunjuk. amin.

Assalaamu’alaikum, perlu diketahui bahwa tidak ada yang aman di dunia internet, saringannya lebih ke kita sendiri, kalau merasa tidak mampu dan mudharatnya lebih besar tidak usah dekat-dekat internet. Jadi pertimbangannya kembali ke mashalahat dan mudharatnya saja, sebab walaupun khusus wanita tapi bisa dan sangat bisa orang2 tak bermoral menipu dan menyerupai wanita untuk bisa masuk ke forum tersebut.
Terakhir, jangan sekali2 percaya 100% dengan internet dan jaringan komputer.

‘Ala kulli haal, saya sendiri setuju dan tidak setuju. Setuju karena ada beberapa maslahat yang MUNGKIN bisa digapai, dan tidak setuju karena ada beberapa mudharat yang MUNGKIN bisa terjadi.

Tapi dari kolom komentar ini mudah2an bisa terkumpul beberapa pertimbangan dengan juga meminta pertimbangan para asatidz.

Namun saya ingin mengomentari beberapa pertimbangan komentator2 sebelumnya:

1. Milis Melalaikan
Saya rasa ini tidak bisa generalisir. Jika yang dimaksud seperti MyQur’an, Forum Dudung, KasKus atau sejenisnya, maka tentu ini memang melalaikan dan sedikit manfaatnya. Namun tahukah antum/antunna banyak milis yang bermanfaat juga seperti Milis AsSunnah, As Sunnah Qatar, Sahab, Kulalsalafiyeen, Al Baidha. Bahkan banyak faidah yang diambil para penuntut ilmu dari milis tersebut. Maka tinggal komunitas muslimah ini hendak di arahkan menjadi yang pertama atau yg kedua??

2. Ketagihan
Pertama, ketagihan itu belum tentu buruk. Ketagihan kepada hal yang baik, tentu baik. Ketagihan membaca kitab, ketagihan membaca artikel muslimah.or.id, ketagihan membaca Qur’an. Jika komunitas ini diisi dengan ilmu, qur’an, hadits, nasehat, hal-hal bermanfaat, maka apa masalahnya jika ketagihan mengikutinya?
Kedua, jika ketagihannya pada hal yang kurang bermanfaat, dalam hal ini milis yg tidak bermanfaat. Maka dilihat, kalau memang secara umum orang yang ikut milis tsb ketagihan semua, maka yang salah adalah milisnya. Tapi kalau yang ketagihan hanya dia sendiri, atau beberapa orang, maka jangan salahkan milisnya! Al hukmu ‘alal Gholib.

3. Sudah ada Ustadz
Jika antunna memang berada dekat dengan majlis2 ilmu, mudah berkonsultasi dengan ustadz, dekat dengan ahlul ilmi, Subhanallah, ini sebuah karunia yang besar dari Allah. Namun ingat tidak semua akhwat, ummahat atau saudara2 kita merasakan hal ini. Banyak diantara mereka yang tinggal jauh dari majlis ilmu, tidak ada ustadz ahlussunnah, bahkan banyak yang tinggal dikelilingi ahlul bid’ah!
Meski demikian tidak kita ingkari, bahwa wasail untuk berhubungan dengan para asatidz sekarang lebih mudah, bisa lwt email, telepon, SMS, atau lewat website.

4. Ajang ‘Ngerumpi’
Na’am, jika ternyata nanti komunitas ini diwujudkan, saya juga tidak setuju kalau jadi ajang ngerumpi, bercanda ria, curhat rumah tangga, atau semacamnya. Namun lebih ke hal-hal ilmiah. Semacam membicarakan cara wudhu yang benar bagi wanita, busana muslimah yang syar’i, nasehat-nasehat bagi wanita, dll

Namun saya sepakat dengan Ustadz Abu Ali Hafizhahullah (Noor Akhmad) bahwa memang dunia maya ini ndak bisa dijamin 100% keamanannya. Kita hanya bisa meminimalisir. Jadi tentunya bila komunitas ini hendak diwujudkan, harus benar2 mempersiapkan ‘sistem keamanannya’.

Wallahu’alam.

Bismillah.

Fitnah telah banyak merajalela dewasa ini. Karena syaithan telah membuat banyak jalan untuk memudahkannya. Salah satu kemudahan yang menjadi perangkap syaithan adalah kemajuan teknologi, mulai dari surat menyurat, telepon, televisi sampai internet.
Tidak dapat kita nafikan lagi bahwa fitnah wanita akan selalu membayangi kaum lelaki dimana pun mereka berada. Dan kaum wanita (yang beriman kepada Allah Ta’ala dan Rasul-Nya shallallahu ‘alaihi wa sallam) pun akan merasa hal yang serupa, yaitu khawatir dirinya akan menjadi sumber fitnah.

Apabila pihak admin Muslimah.or.id sudah memiliki rencana yang matang tentang komunitas khusus akhwat yang akan dibuat ini, termasuk di dalamnya tema yang akan diusung, materi yang akan dibahas, peraturan yang harus dipatuhi oleh setiap anggota, sampai hal yang terpenting yaitu keamanan anggota, maka informasikanlah kepada pembaca, agar tidak terjadi kesimpang siuran di antara pengunjung.
Namun bilamana pihak admin merasa bahwa hal-hal tersebut belum bisa direalisasikan sepenuhnya, maka ahsannya rencana tersebut ditunda untuk dilakukan peninjauan ulang.

Sehingga, harapan admin (yang insya Allah didasari dengan niat yang baik) akan sesuai dengan tuntunan syari’at Islam (terutama untuk kebaikan para muslimah itu sendiri).

Insya Allah.

assalammualaikum, agak telat yah ana ikutan nimbrung,, yg ana bs pahami sebenarnya inti diadakan forum di dunia maya u/ mjalin silahturahim yg lebih luas dgn sesama akhwat dan membuat suatu komunitas yg mjd wadah akhwat u/ bbagi dan mcari ilmu, krn kami akhwat terkadang perlu tempat curhat u/ masalah kami, apalagi yg masih lajang. mungkin yg ana masih beri masukan, mari kita melihat bagaimn ummul mukminin dan para shahabiyah, yg sdh menikah maupun yg lajang, mengatasi problema mereka radiyallahuanhum.apakah para wanita terbaik itu mencontohkan pertemuan2 dgn sesama akhwat atau berkirim surat dgn sesamanya atau bagaimn.jd, tanyakan pd para ustad di sini atau cari referensi jawaban. adakah pula ini kita lakukan u/ mharap wajah Alloh Azza wa Jalla atau hanya forum tanpa makna. ps:ana tmasuk yg setuju dgn adanya forum khusus akhwat, namun kita harus pertimbangkan baik dan buruknya,,,

Assalaamu’alaykum Warahmatullaahi Wabarakaatuh…

Ana setuju dengan rencana pembuatan forum muslimah.
Baik di Dunia Maya maupun di Dunia Nyata keduanya sama-sama banyak terjadi fitnahnya. Tinggal kitalah yang menetralisir kemungkinan terjadi hal tsb.
Kalo ada yang sampai ketagihan+melalaikan pekerjaannya itu bisa terjadi karena pribadi masing-masing yang kurang bisa mengontrol diri dan mendisiplinkan diri.

Ana punya sedikit saran kalo nantinya forum ini jadi direalisasikan. Pertama, dibuatkan peraturan dalam berforum bagi pendaftar/yg tlh terdaftar, jika suatu saat ia melakukan pelanggaran maka bisa di ‘bane’ dari forum tsb.

Adakan persyaratan dalam mendaftar, misalnya seperti :
Untuk mendaftar diminta mengirimkan data diri yang valid seperti KTP, jika KTPna masa berlakuna habis boleh menggunakan Ijazah. dikirim dalam bentuk scan.

komentar dari Saudari** muslimah diatas tentang persyaratan dalam mengikuti forum juga bisa diambil.

yang terpentingkan kita tlah berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah kemungkinan** terjadinya hal** yang tidak diinginkan. setelah itu kita serahkan penjagaannya pada Allah Azza wa Jalla.

Jujur, Ana banyak mendapatkan manfaat dari Internet ini. karena Ana banyak mendapatkan ilmu dari fasilitas ini. Ana malah sulit mendapatkannya di Dunia Nyata di tempat ana berdomisili saat ini. karena sejak dulu ana mencari** komunitas muslimah yang sesuai Sunnah itu susah. kalo ada pun jauh dari tempat tinggal. Sedang ana kurang mempunyai waktu luang untuk keluar rumah.
Karena waktu telah banyak dihabiskan untuk aktivitas sebagai Ibu dari Anak serta Istri dari Suami yang telah dikaruniakan dan diamanahkan Allah pada Ana.

di tempat Ana kebanyakan para Akhwat berkumpul dalam majlis Arisan atau Yaasiinan atau yang semacamnya.

Afwan jika ada yang kurang berkenan dari komentar ana ini.

bismillah.. allhamdulillah jika memang komunitas muslimah online ingin dibentuk. Kalau bisa nanti diadakan kegiatan seperti kumpul bareng alias ketemu langsung. syukron

kadang2 Q pengen punya temen yang bisa diajak curhat. yang jelas bukan cowok, soalnya Q pengen mengungkapkan semua hal yang aQ rasain. dan aQ juga pengen temen curhatQ itu ngasih pendapatnya, ya semacam konsultasi religi gitu. ada ga yang bisa bantu…? mohon bantuannya ya, ditunggu…. :)

Dari redaksi
Afwan ukhti uci. No hp yang ukhti berikan pada komentar ini kami hilangkan agar tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak lain yang tidak berkepentingan. Jazakillahu khoiro…
Semoga Allah memudahkan segala urusan ukhti

bagus…saya menyambut baik niat sodara-sodara..tapi sampai saat ini, saya masih suka nongkrong di muslim.or.id…isinya lebih berbobot daripada…heheh…

saya sangat setuju sekali dan sangat senang, kerena akhir-akhir ini masyarakat kita salah dalam menggunakan teknologi yang berkembang ini. jadi biar lebih terarah lagi.insya allah

Assalamu?alaikum warohmatullah wabarokatuh

ana setuju sangat dengan pendapat dari ukhty dan ukhty rhea. ana yang asalnya dari malaysia susah banget mau ketemu dan menjalin silaturrahim bersama akhowat salafiyah. ana di kelilingi oleh mereka yang bermanhaj haraki. jadi dengan adanya forum khas muslimah online, bisa memberi banyak manfaat terutamanya untuk akhowat yang susah untuk mencari majlis-majlis taklim di tempat mereka. tambahan pula, ana hadapi kesukaran di sini (malaysia) untuk mencari majlis taklim yang bermanhaj salaf dan shahabiah salafiyah. ana tidak mahu menjadi futur kerana problem ini.

di sini ana mahu memberi cadangan, ada satu situs di malaysia yang mana forum untuk muslimah adalah tertutup. maksudnya, sebelum akhowat dibenarkan masuk ke situs tersebut, mereka perlu memberi maklumat diri semacam email, nombor telefon. jadinya, pihak moderator akan menghubungi nombor tersebut untuk memastikan bahawa mereka yang memohon untuk masuk ke forum tersebut benar-benar akhowat. alhamdulillah, setakat ini, yang ana lihat, tiada masalah pencerobohan. ana juga turut berada di dalam forum muslimah tertutup tersebut suatu ketika dahulu.

diharapkan agar pihak muslimah.or.id dapat mempertimbangkan cadangan ana ini.

syukron.

Assalamualaikum..

Alhamdulillah, mudah-mudahan segera terealisir, ana sangat setuju 100% buat komunitas muslimah online. karena dengan begitu kita nanti bisa saling silaturahmi antar muslimah

Assalamu Alaikum wr wb

Alhamdulillah ana senang n berbahagia bgt niy ad situs khusus muslimah. Jadi kita2 muslimah ini bisa bebas berkreasi untuk kemajuan di segala bidang…godluck…wasslm

assalamu’alaikum wr wb
nurani ngikut saja gimana baiknya..
mungkin dengan kolom chat, diskusi,atau yang lainnya yang itu menarik.
ilmu dapet tapi tetep enjoy.insyaallah…
syukran.