Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Mustajabnya Doa Ibu

Bini Arta Utama oleh Bini Arta Utama
3 Februari 2024
di Kisah
0
Mustajabnya Doa Ibu
Share on FacebookShare on Twitter

Imam al-Bukhari rahimahullah adalah Amirul Mu’minin dalam bidang hadis. Nama beliau adalah Muhammad, putra dari Isma’il bin Ibrahim bin Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Ju’fi, biasa dipanggil dengan sebutan Abu ‘Abdillah. Beliau dilahirkan pada hari Jum’at, 13 Syawwal 194 H di Bukhara (Bukarest). Ayahnya meninggal ketika Imam al-Bukhari kecil sehingga beliau pun diasuh oleh ibunya.

Sedari kecil, Imam al-Bukhari mengalami rasa sakit yang teramat di kedua matanya, hingga mengalami kebutaan. Lantas, apa yang dilakukan ibunda Imam al-Bukhari? Ia senantiasa menekuni doa sepanjang malam dan siang, dengan deraian air mata kejujuran, berbaik sangka kepada Allah ta’ala, tidak putus asa atau mengadu. Suatu malam, ibunda al-Bukhari tertidur, dan ia bermimpi melihat Nabi Ibrahim ‘alaihissalam berkata kepadanya, “Wahai ibu, sesungguhnya Allah telah memulihkan penglihatan putramu karena banyaknya doa yang kamu panjatkan kepada-Nya.” Pagi harinya, dia dapati penglihatan anaknya telah sembuh (Hadyu Sari, hal. 640).

Begitu dahsyatnya doa ibu Imam al-Bukhari. Berkat pertolongan Allah dan doa ibunya, penglihatan Imam al-Bukhari dapat pulih. Hal ini sebagaimana yang disabdakan Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam tentang mustajabnya doa orang tua.

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ثَلاَثُ دَعَوَاتٍ لاَ تُرَدُّ دَعْوَةُ الْوَالِدِ ، وَدَعْوَةُ الصَّائِمِ وَدَعْوَةُ الْمُسَافِرِ

Donasi Muslimahorid

“Tiga doa yang tidak tertolak yaitu doa orang tua, doa orang yang berpuasa dan doa seorang musafir.” (HR. Al-Baihaqi dalam Sunan Al-Kubra. Syaikh Al-Albani mengatakan hadis ini shahih sebagaimana dalam As-Silsilah Ash-Shahihah no. 1797).

Ketika Allah ta’ala telah mengembalikan penglihatan Imam al-Bukhari, ibunda al-Bukhari berupaya keras mengajari putranya. Imam al-Bukhari juga mengelilingi negeri-negeri Islam untuk mencari hadis-hadis Nabi dengan hafalan yang kuat, kesabaran yang sangat, serta memastikan keshahihan hadis-hadis tersebut. Kitabnya, Shahih Al-Bukhari, menjadi kitab yang paling shahih setelah Kitabullah.

Imam al-Bukhari rahimahullah memiliki kekuatan hafalan yang luar biasa. Imam al-Bukhari rahimahullah pernah berkata, “Aku menghafal seratus ribu hadis shahih, dan dua ratus ribu hadis yang tidak shahih”. (Hadyu Sari, hal. 654).

Suatu ketika Imam al-Bukhari rahimahullah datang ke Baghdad. Para ulama hadits yang ada di sana mendengar kedatangannya dan ingin menguji kekuatan hafalannya. Mereka pun mempersiapkan seratus buah hadis yang telah dibolak-balikkan isi hadis dan sanadnya, matan yang satu ditukar dengan matan yang lain, sanad yang satu ditukar dengan sanad yang lain. Kemudian, seratus hadis ini dibagi kepada 10 orang yang masing-masing bertugas menanyakan 10 hadis yang berbeda kepada Imam al-Bukhari rahimahullah. Setiap kali salah seorang di antara mereka menanyakan kepadanya tentang hadis yang mereka bawakan, maka Imam al-Bukhari rahimahullah menjawab dengan jawaban yang sama, “Aku tidak mengetahuinya.” Setelah sepuluh orang ini selesai, maka Imam al-Bukhari rahimahullah yang berkata kepada 10 orang tersebut satu persatu, “Adapun hadis yang kamu bawakan bunyinya demikian. Namun hadis yang benar adalah demikian.” Hal itu beliau lakukan kepada sepuluh orang tersebut. Semua sanad dan matan hadis beliau kembalikan kepada tempatnya masing-masing dan beliau mampu mengulangi hadis yang telah dibolak-balikkan itu hanya dengan sekali dengar. Sehingga para ulama pun mengakui kehebatan hafalan Imam al-Bukhari rahimahullah dan tingginya kedudukan beliau (lihat Hadyu Sari, hal. 652).

Semoga para orang tua senantiasa mendoakan anaknya dalam kebaikan.

Wallahu waliyyut taufiq.

Baca juga: Berbahagialah Wahai Ibu Hamil!

—

Penulis: Bini Arta Utama

Referensi :

  1. Ibunda Tokoh-tokoh Teladan, Jumuah Saad, cetakan Aqwam, Solo.
  2. Mengenal Imam Bukhari, Al-Ustadz Abu Mushlih Ari Wahyudi
    hafizhahullahu ta’ala, https://muslim.or.id/640-mengenal-imam-bukhari.html
  3. Imam Al-Bukhari rahimahullah, Satu Tanda Kekuasaan Allah subhanahu wa ta’ala, Al-Ustadz Abu Minhal Lc hafizhahullahu ta’ala, https://almanhaj.or.id/3657-imam-al-bukhari-rahimahullah-satu-tanda-kekuasaan-allah-subhanahu-wa-taala.html

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Bini Arta Utama

Bini Arta Utama

- Alumnus Teknik Kimia UGM - Alumnus Ma'had Al-'Ilmi Yogyakarta

Artikel Terkait

Shalatnya Abu Bakar Ash Shiddiq

oleh Ummu Sa'id
25 Desember 2010
19

Beliau radhiyallahu 'anhu termasuk kalangan orang-orang shalih, sekaligus salah satu dari sahabat utama yang dekat dengan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa...

Biografi Sufyan Bin Uyainah

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
26 Agustus 2017
1

Demikian indah sekilas kehidupan Sufyan bin ‘Uyainah, seorang imam besar yang sangat luas ilmunya. Figur yang tegar berdakwah di jalan-Nya...

Teladan Mulia Dalam Ilmu

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
29 Agustus 2017
0

Syaikh Al Albani rahimahullah betah berlama-lama menelaah ilmu di perpustakaan Azh-Zhahiriyah setiap harinya mencapai 12 jam

Artikel Selanjutnya
Apa yang Engkau Risaukan

Apa yang Engkau Risaukan?

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.