Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Islam Itu Mudah, Kamu Saja yang Rumit, bag. 1

Saviera Yonita oleh Saviera Yonita
2 September 2023
di Akhlak dan Nasihat
0
Islam Itu Mudah
Share on FacebookShare on Twitter

Manusia itu lucu. Diberi sedikit ujian dia mengeluh. Diberi kemudahan malah curiga.

Padahal Islam itu agama yang sungguh mudah, Kawan..
Nggak menuntut amalan yang spektakuler agar kita dilihat oleh Allah yang maha baik balasanNya.

Buktinya firman Allah ta’ala

“… Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu…” [Q.S Al-Baqarah: 185]

So, mengamalkan agama tentunya tidak bertentangan dengan tabiat manusia yang ???-apa maunya gampang.

Donasi Muslimahorid

Sering kan kita dengar orang nyeletuk begini,
“Dia mah enak, rebahan doang dapat ini itu”
“Dia mah enak, ngomong doang”
“Dia mah enak, modal dikit untung banyak”
“Dia mah enak, modal dengkul doang”

Dari kata-kata yang sering kita dengar dari banyak orang, kemudahan itu sering kali dikaitkan dengan 3 hal,

  1. Ngomong doang
  2. Sesuatu yang tidak mengeluarkan banyak tenaga alias effortless.
  3. Murah alias nggak banyak keluar biaya. Terjangkau oleh orang kaya maupun rakyat jelata.

Jadi, kalau ada amalan yang mengakomodasi salah satu atau ketiga standar di atas, amalan tersebut tergolong mudah. Wow banget kan.

Terus, definisi pahala melimpah itu apa? Eits, masih curiga juga nih? Oke, kita sebutkan beberapa kriteria melimpah versi semua orang.

  1. Dibalas dengan surga yang harta sejagad raya pun tidak sebanding untuk ditukar dengannya.
  2. Diampuni dosa-dosa kita yang sebesar Yupiter itu (atau lebih). Padahal kalau kita bermasalah sama manusia sekali aja, susah banget dimaafkannya. Kalau pun dimaafkan belum tentu hubungan kembali harmonis seperti sedia kala. Tapi ini salahnya bukan sama manusia lagi, tapi sama Penciptanya. Trus nggak cuma sekali. Dan karena RahmatNya, dosa sebesar apapun bisa hangus tak bersisa.
  3. Dibalas dengan balasan yang tidak berbilang ibarat langit yang kita nggak tau dimana tepinya. Kalau membaca satu huruf dibalas sampai 10 kebaikan, kalau menyolati jenazah diganjar pahala 1 qirath yang semisal dengan gunung Uhud, maka ada juga amalan yang balasannya itu tidak memiliki satuan unit alias tidak berbilang.
  4. Dibalas dengan pahala yang mengalir terus menerus tanpa putus meski pelakunya telah wafat. Ibarat investasi, amalan satu ini dibalas dengan pahala yang dapat beranak pinak dengan sendirinya seperti passive income. Beramal sekali tapi pahalanya berkali-kali.

Baca juga: Berharganya Waktu Dalam Islam

Pertanyaannya

Emang ada amalan mudah tapi pahala melimpah?

Ya Ada dong! Itulah bentuk kemudahan di dalam syariat Islam.

Terus, apa saja amalannya?

1. Membaca Sayyidul Istighfar di pagi dan sore hari
Dari Syaddad bin Aus radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Penghulu istigfar adalah apabila engkau mengucapkan,

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ ، لَا إِلٰـهَ إِلاَّ أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ ، وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ ، أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ ، أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمتِكَ عَلَيَّ ، وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ فَاغْفِرْ لِيْ ، فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلاَّ أَنْتَ

Barangsiapa mengucapkannya pada siang hari dan meyakininya, lalu dia mati pada hari itu sebelum waktu sore, maka dia termasuk penghuni surga. Dan barangsiapa mengucapkannya pada malam hari dalam keadaan meyakininya, lalu dia mati sebelum waktu pagi, maka dia termasuk penghuni surga.”
(HR. Bukhari, no. 6306)

2. Membaca Amin
Dari Abu Hurairah radhiyallahu‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Apabila imam membaca ghairil maghdhuubi ‘alaihim wa laadh-dhaallin, maka ucapkanlah ‘Aamin’. Karena barangsiapa yang ucapan aminnya bersamaan dengan aminnya malaikat, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu”.
(HR. Bukhari)

3. Berangan-angan dan berniat
Diriwayatkan dari Abu Kabsyah radhiyallahu‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda:
“Sesungguhnya dunia hanyalah diberikan untuk empat orang: (pertama) hamba yang Allah berikan ilmu dan harta, kemudian dia bertakwa kepada Allah dalam hartanya, dengannya ia menyambung silaturahmi, dan ia menyadari bahwa dalam harta itu ada hak Allah, Inilah kedudukan paling baik (di sisi Allah). (kedua) hamba yang Allah berikan ilmu namun tidak diberikan harta, dengan niatnya yang jujur ia berkata, ‘Seandainya aku memiliki harta, aku pasti mengerjakan seperti apa yang dikerjakan si fulan.’ Maka dengan niatnya itu, pahala keduanya sama.” (HR Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah, dIl)

Pahala keduanya sama dalam amalan pokok, bukan dalam pelipat-gandaannya. Karena orang yang berniat dan mengamalkan niatnya itu dilipatgandakan balasannya

Bersambung insyaallah..

Baca juga: Kedudukan Akhlak Mulia dalam Islam

—

Penulis: Saviera Yonita

Referensi:

– https://almanhaj.or.id/12399-niat-untuk-berbuat-baik-mendapat-pahala-2.html
– https://muslim.or.id/30781-kapan-makmum-mengucapkan-aamiin.html
– https://rumaysho.com/20898-kumpulan-amalan-ringan-26-bacaan-sayyidul-istighfar.html

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Saviera Yonita

Saviera Yonita

- Alumnus Teknik Mesin UGM - Alumnus Ma'had Al 'Ilmi Yogyakarta - Pengajar Ma'had Imam Abu Amr Ad Dani - Pengajar Safeeratalislam Indonesia

Artikel Terkait

Menjemput Impian

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
9 Maret 2017
0

‘Aun bin Abdullah berkata , “Sesungguhnya orang-orang sebelum kita mencukupkan untuk dunianya hanya dengan sisa  kehidupannya untuk akherat mereka, sedangkan...

Istana Impian

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
8 Oktober 2018
2

Kaum mukminah harus punya motivasi kuat untuk meraih kemuliaan surga. Optimis dan senantiasa harap-harap cemas ketika dikabarkan bahwa wanita memiliki...

Saudariku, Nasehatilah Sahabatmu

oleh Yulian Purnama
31 Desember 2013
1

Seorang akhwat yang istiqamah, bersahabat dengan wanita yang masih belum serius dalam menjalankan agama. Hendaknya sang akhwat terus-menerus menasehati sahabatnya...

Artikel Selanjutnya
Teman duduk yang baik

Teman Duduk Yang Baik

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.