Muslimah.or.id
Donasi Muslimah.or.id
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id

Pelajaran Tentang Tawadhu’ Dari Dawud Azh Zhahiri

Isruwanti Ummu Nashifa oleh Isruwanti Ummu Nashifa
8 Januari 2020
Waktu Baca: 2 menit
0
40
SHARES
220
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sering kali kisah inspiratif islami lebih menyentuh iman dan berkesan daripada ribuan nasehat yang panjang dan lebar. Jiwa manusia sangat menyukai kisah yang menakjubkan sehingga dia termotivasi dan terinspirasi untuk menjadi sosok yang lebih baik dari sebelumnya. Inilah kisah Dawud bin Ali Azh Zhahiri yang menguasai fiqih, alim dalam Al-Qur’an, hafal banyak hadits. Ia seorang imam terkemuka wafat pada bulan Ramadhan tahun 270 H.

Suatu hari, Dawud sang imam ini pernah mengalami sebuah kisah yang menohok. Kisah ini pun kemudian mengubah cara berpandangannya secara total. Dahulu, sebagaimana rutinitas harian beliau, ketika itu Dawud duduk di atas kursinya sebagai guru yang menyampaikan berbagai materi ilmu untuk murid-muridnya. Di tengah-tengah pelajaran, seorang yang terlihat masih asing turut duduk bergabung di dalam majelisnya.

Dawud rupanya menganggap remeh orang baru tersebut. Sebuah pertanyaan lalu dilemparkan untuk orang itu. Sebuah pertanyaan, menurut Dawud, pertanyaan yang mudah dan ringan, “Apa yang anda ketahui tentang berbekam?”.
Tak disangka juga tak dinyana. Orang itu dengan lancarnya menyebutkan beberapa dalil tentang berbekam. Kata-katanya mengalir deras ketika menukilkan pendapat dan keterangan para tabib terkenal mengenai berbekam. Rupanya orang itu memiliki wawasan yang luas. Bahkan di akhir penjelasan, orang itu menutupnya dengan kata-kata menohok, “asal usul berbekam itu justru dari negeri kalian, dari negri Al-Ashbahan!” (At Tajul Mukallal, hal 246).

Majelis ilmu di bulan ramadan

Demikianlah momen mengesankan seorang imam yang mendapat ibrah berharga bahwasanya Islam melarang umatnya meremehkan orang lain. Sikap tawadhu’ justru akan meninggalkan jejak-jejak kemuliaan, seberapapun hebat atau shalihnya seorang hamba. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ وَمَا زَادَ اللَّهُ عَبْدًا بِعَفْوٍ إِلَّا عِزًّا وَمَا تَوَاضَعَ أَحَدٌ لِلَّهِ إِلَّا رَفَعَهُ اللَّهُ

“Sedekah tidak akan mengurangi harta seseorang. Allah akan menambahkan kewibawaan seseorang hamba yang pemaaf. Tidaklah seorang hamba itu bersikap tawadhu kecuali Allah akan tinggikan ia.” (HR. Muslim, no.2588).

Kemuliaan insan terletak pada keimanan dan kadar ketaqwaannya, bukan sekedar dari penampakan lahiriyah semata yang kadang membuat orang tertipu.

Kita tidak boleh merasa lebih hebat dan lebih baik dari saudara muslim yang lain. Setiap insan memiliki kelebihan sebagaimana kita pun mempunyai banyak kekurangan seperti dalam hal jasmani ataupun akhlak. Dan kesempurnaan hanya milik Allah ‘

Pepatan Arab mengatakan, “La tahtaqir man dunaka fainna likulli syaiin maiyyah”. Maksudnya, janganlah kalian meremehkan siapapun yang ada di bawah kalian, karena sesungguhnya setiap hal memiliki maiyyah (kelebihan)” (Dikutib dari Majalah Tasfiyah edisi 19 1433H hal 104-105)

Sungguh luhur akhlak Dawud Adz Dzahiri yang tak malu menceritakan momen “pahit”nya ketika bermajlis dengan sesama saudara muslim. Sebuah pelajaran indah bahwa Allah menganugerahi hamba-hamba-Nya sebagai kelebihan yang sepantasnya kita menghargai orang lain. Mengikis habis kesombongan dan merasa besar diri dengan kelebihan yang dimilikinya.

Setan selalu memprovokasi orang beriman dan meniupkan api permusuhan dengan sesama mukmin. Jangan merasa bangga dengan amal shalih kita. Jangan merasa aman dari dosa. Karena kita tak tahu apakah Allah ta’ala akan mengampuninya!

Dari Uthbah bin Abd rahimahullah, Rasulullah shalallaahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

لَوْ أنَّ رَجُلًا يُجَرُّ عَلَى وَجْهِهِ مِنْ يَومِ وُلِدَ إِلَى يَوْمِ يَمُوْتُ هَرَمًا فِيْ مَرْضَاةِ اللهِ عَزَّ وَ جَلَّ لَحَقَرَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

“Jika seorang semenjak hari dilahirkannya sampai tua dan hingga kematiannya ia selalu berada dalam keridhaan Allah ‘azza wa jalla, niscaya di hari kiamat ia akan meremehkan semua amalnya itu.” (Diriwayatkan oleh Imam Ahmad: 21/246, Ath Thabrani dalam Al Kabir 19/249 dan dishahihkan oleh Al Albani).

Wallahu a’lam.

Referensi :
1. Majalah Qudwah edisi 14,1435 H
2. Majalah Tashfiyah edisi 19 1433H
3. Panjang usia banyak pahala mau? (terjemah), Dr. Ibrahim An Nu’aim, Wafa Press, Solo, 2008

Penulis: Isuwanti Ummu Nashifa

Artikel Muslimah.or.id

Tags: akhlaqdawudkisahrendah hatitawadhu
SEMARAK RAMADHAN YPIA
Isruwanti Ummu Nashifa

Isruwanti Ummu Nashifa

Penulis, penulis buku "Tahukah Anda Seks Obat Awet Muda" (DIVA Press)

Artikel Terkait

Sebesar Antusias Nabi Musa ‘alaihissalam Dalam Menuntut Ilmu

Sebesar Antusias Nabi Musa ‘alaihissalam Dalam Menuntut Ilmu

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
16 November 2022
0

Ilmu itu anugerah dari Allah yang diberikan hanya kepada mereka yang Dia cintai, tidak bisa diwariskan atau diperoleh dari jalur...

Kisah Sufyan Bin Uyainah Dengan Anak Kecil

Kisah Sufyan Bin Uyainah Dengan Anak Kecil

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
14 November 2022
0

Kisah nyata sangat besar pengaruhnya di jiwa anak atau penuntut ilmu untuk memperkokoh ingatan.

Meneladani Sedekah Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam

Meneladani Sedekah Rasulullah Shallallahu’alaihi wa sallam

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
29 Oktober 2022
0

"'Siapakah diantara kalian yang mencintai harta ahli warisnya lebih dari mencintai hartanya sendiri?' Mereka menjawab: 'wahai Rasulullah! Tidak ada seorangpun...

Artikel Selanjutnya
Jagalah Kehormatan Saudaramu

Jagalah Kehormatan Saudaramu

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id Donasi Muslimah.or.id
Muslimah.or.id

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Aqidah
  • Manhaj
  • Penyejuk Jiwa
  • Fikih dan Muamalah
  • Keluarga
  • Kisah

© 2023 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.