Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Tidak Enak, Jadinya Mengucapkan Selamat Natal

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc. oleh Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.
17 Desember 2015
di Akidah
0
Share on FacebookShare on Twitter

Mudahanah artinya berpura-pura, menyerah dan meninggalkan kewajiban amar ma’ruf nahi mungkar serta melalaikan hal tersebut karena tujuan duniawi atau ambisi pribadi. Maka berbaik hati, bermurah hati atau berteman dengan ahli maksiat ketika mereka berada dalam kemaksiatannya, sementara ia tidak melakukan pengingkaran padahal ia mampu melakukannya, maka itulah mudahanah.

Hal ini berarti meninggalkan cinta karena Allah dan permusuhan karena Allah. Bahkan ia semakin memberikan dorongan kepada para pendurhaka dan perusak. Maka orang penjilat atau mudahin seperti ini termasuk dalam firman Allah,

?????? ????????? ???????? ???? ????? ???????????? ????? ??????? ??????? ???????? ????? ???????? ?????? ????? ??????? ????????? ??????????? . ??????? ?? ????????????? ???? ???????? ????????? ???????? ??? ??????? ???????????. ????? ???????? ???????? ????????????? ????????? ???????? ???????? ??? ????????? ?????? ???????????? ???? ?????? ??????? ?????????? ????? ?????????? ???? ??????????.

“Telah dilaknati orang-orang kafir dari Bani Israil dengan lisan Daud dan Isa putra Maryam. Yang demikian itu, disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas. Mereka satu sama lain selalu tidak melarang tindakan munkar yang mereka perbuat. Sesungguhnya amat buruklah apa yang selalu mereka perbuat itu. Kamu melihat kebanyakan dari mereka tolong-menolong dengan orang-orang yang kafir (musyrik). Sesungguhnya amat buruklah apa yang mereka sediakan untuk diri mereka. Yaitu kemurkaan Allah kepada mereka; dan mereka akan kekal dalam siksaan.” (QS. Al-Maidah: 78-80)

Nah.. ucapan selamat natal dari sebagian orang seperti para politikus bisa jadi adalah suatu bentuk mudahanah, dalam rangka mencari suara atau maksud mendapatkan jabatan kekuasaan.

Donasi Muslimahorid

Yang mesti dipahami, seharusnya seseorang mencari ridha Allah ‘Azza wa Jalla, bukan mencari ridha manusia yang membuat Allah ‘Azza wa Jalla murka. Dalam hadis riwayat Ibnu Hibban disebutkan,

???? ????????? ????? ????? ???????? ???????? ?????? ????? ?????? ?? ?????? ?????? ???????? ? ?? ???? ????????? ????? ???????? ???????? ????? ?????? ????? ???????? ?? ???????? ???????? ????????

“Barangsiapa yang mencari ridha Allah saat manusia tidak suka, maka Allah akan meridhainya dan Allah akan membuat manusia yang meridhainya. Barangsiapa yang mencari ridha manusia dan membuat Allah murka, maka Allah akan murka kepadanya dan membuat manusia pun murka.”

Kalau ingin meninggalkan ucapan selamat natal, lakukanlah karena Allah, bukan karena manusia. Begitu pula jika mau ucapkan, dasarilah karena Allah, bukan karena tidak enak pada rekan, teman atau saudara. Karena sesuatu yang didasari ikhlas karena Allah, itulah yang diridhai. Bagaimana mau dikatakan Allah ridha, sedangkan memeriahkan perayaan orang kafir saja sudah Allah larang? Allah Ta’ala berfirman:

??????????? ?? ??????????? ???????? ??????? ??????? ??????????? ??????? ????????

“Dan orang-orang yang tidak memberikan menghadiri az zuur, dan apabila mereka bertemu dengan (orang-orang) yang mengerjakan perbuatan-perbuatan yang tidak berfaedah, mereka lalui (saja) dengan menjaga kehormatan dirinya.” (QS. Al Furqan: 72)

Yang dimaksud menghadiri acara az zuur adalah acara yang mengandung maksiat. Perayaan natal jelas-jelas adalah perayaan kekufuran yang lebih dari maksiat karena sama saja memperingati lahirnya anak Tuhan. Padahal Allah tidak memiliki anak sebagaimana disebutkan dalam ayat:

????????? ???????? ??????? ??????? ??????????? ???? ???? ??? ??? ????????????? ??????????? ????? ???? ??????????

“Mereka (orang-orang kafir) berkata: “Allah mempunyai anak”. Maha suci Allah, bahkan apa yang ada di langit dan di bumi adalah kepunyaan Allah; semua tunduk kepada-Nya.” (QS. Al Baqarah: 116).

Jika seorang muslim mengucapkan selamat Natal pada Nashrani, maka sama saja ia setuju dengan perayaan kelahiran anak Tuhan. Na’udzubillah. Semoga Allah ‘Azza wa Jalla memberikan kepada kita keselamatan.

—————————————————————

Diketik ulang dari buku “Natal, Hari Raya Siapa?” karya Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal –hafizhahullâh–

Artikel muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.

Muhammad Abduh Tuasikal, MSc.

Alumni Ma'had Al Ilmi Yogyakarta (2003-2005). S1 Teknik Kimia UGM (2002-2007). S2 Chemical Engineering (Spesialis Polymer Engineering), King Saud University, Riyadh, KSA (2010-2013). Murid Syaikh Dr. Sholih bin Fauzan bin ‘Abdillah Al Fauzan, Syaikh Dr. Sa’ad bin Nashir Asy Syatsriy, Syaikh 'Abdurrahman bin Nashir Al Barrak, Syaikh Sholih bin 'Abdullah bin Hamad Al 'Ushoimi dan ulama lainnya. Situs lain yang dikelola: RemajaIslam.Com, Ruwaifi.Com, BukuMuslim.Co, Kimiaku.Com

Artikel Terkait

Bolehkah Wanita Kafir Masuk Ke Masjid?

oleh Raehanul Bahraen
25 September 2013
0

Apakah boleh wanita kafir masuk ke dalam masjid? Sedangkan kita tidak mengetahui apakah ia sedang haid atau tidak.

iman kepada kitab allah

Iman Kepada Kitab Allah

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
27 Maret 2008
28

Iman Kepada Kitab Allah Iman kepada kitab Allah adalah termasuk salah satu rukun iman, sebagaimana firman Allah azza wa jalla...

Menyelamatkan Generasi dari Kegelapan Syirik Berupa Jimat

oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
3 Maret 2009
57

Penyusun: Ummu Nafisah Muraja'ah: Ustadz Nur Kholis bin Kurdian Anak adalah titipan Illahi. Ia merupakan sebuah amanat Allah yang diberikan...

Artikel Selanjutnya

Ada Pelangi di Matamu

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.