Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Siapakah Al-Hutsiyyun (Kaum Syiah yang Menyerang Ahlussunnah di Dammaj)? Bag.1

Umi Farikhah oleh Umi Farikhah
9 Desember 2011
di Manhaj
0
Share on FacebookShare on Twitter

Identitas Umum

a. Kelompok pemberontak yang berkembang di dataran Yaman Utara.
b. Pecahan dari sekte Syiah Zaidiyah.
c. Memiliki prinsip yang sama dengan ‘Hizbullah’ di Lebanon, baik ideologi maupun pemikiran politik.
d. Berpaham dengan aqidah Syiah Rafidhah imam dua belas (Syiah Iran).
e. Nama kelompok ini dinisbahkan kepada pemimpin pemberontakan yang pertama, Husain Badruddin al-Hutsi. Karena itu, sering disebut Al-Hutsiyyun [arab: ????????].
f. Mereka mengklaim dirinya sebagai gerakan “As-Syabab Al-Mukmin” [arab: ?????? ?????? : Pemuda Mukmin].

Pendiri & Gembong Spiritual

Dia adalah Badruddin bin Amiruddin bin Husain bin Muhammad al-Hautsi. Dilahirkan pada tanggal 17 Jumadil Ula 1345 H, di kota Dhahyan, dan dibesarkan di Sha’dah.

a. Dia dianggap sebagai bapak spiritual bagi kelompoknya.
b. Tumbuh di lingkungan sekte Zaidiyah untuk aliran al-Jarudiyah, yang merupakan aliran sekte Zaidiyah yang paling dekat dengan Rafidhah.
c. Pindah ke daerah Teheran dan tinggal di sana beberapa tahun.
d. Lebih condong kepada ideologi Syiah Rafidhah imam dua belas, selama tinggal di Teheran.

Donasi Muslimahorid

Para Tokoh Al-Hutsiyyun

Diantara tokoh penting:

Pertama, Husain Badruddin al-Hutsi

a. Dia adalah anak tertua Badruddin al-Hutsi.
b. Mendapatkan pendidikan di madrasah, dari ibtidaiyah (SD) sampai tsanawiyah (SMA). Dia juga mendapatkan pendidikan sekte Zaidiyah dari orang tuanya dan para tokoh Zaidiyah di Sha’dah.
c. Mendapatkan gelas magister untuk jurusan ilmu syariah, dan melanjutkan ke jenjang doktoral. Kemudian keluar dari bangku kuliah dan menyobek ijazah magisternya, karena anggapan, ijazah hanya membuat akal beku.
d. Memiliki andil besar dalam pendirian partai ‘Hizbul Haq‘ [arab: ??? ????], dan memberikan pengaruh besar dalam pembentukan karakter gerakan tersebut sesuai paham sekte Zaidiyah.
e. Terpilih sebagai anggota parlemen, melalui partai Hizbul Haq pada periode: 1993 – 1997
f. Pernah tinggal di Iran bersama bapaknya selama beberapa bulan, dan belajar di kota Qum. Dia juga pernah mengunjungi ‘Hizbullah’ di Lebanon.
g. Mendirikan gerakan ‘Syabab al-Mukmin‘ di tahun 1991 bersama ayahnya.
h. Setelah mendirikan gerakan ini, dia aktif menyampaikan ceramah kepada para simpatisan dan pengikutnya. Gaya ceramahnya umumnya banyak menyerang, menyampaikan ide dan pemikiran, dan membangun ideologi.
i. Dalam sebuah tulisan di situs kepunyaan Syiah dua belas imam dinyatakan,
“Sepanjang pengetahuan kami dengan melihat langsung, membaca berbagai tulisan-tulisan Husain Al-Hutsi, dan penelitian terhadap metode gerakannya, bahwa orang ini terpengaruh dengan revolusi Khumaini di Iran. Ini terlihat dari upayanya untuk mengendalikan politik, keamanan, dan yang lainnya di Lebanon. Dia terpengaruh kuat dengan semangat revolusi iran.
j. Dia dianggap sebagai pencerah dan mujaddid (pembaharu) bagi ideologi madzhab Syiah.
k. Dialah yang mengangkat simbol-simbol ‘Hizbullah’ lebanon dan menyemarakkan syiar-syiarnya di berbagai organisasi pendukungnya.
l. Umumnya ceramah dipenuhi dengan nuansa permusuhan…, berontak…., jihad…, mobilisasi…, menyiapkan jiwa untuk berkurban…, yakin terhadap pertolongan Allah yang akan diberikan kepada orang lemah…,….
m. Dia membuat pasukan pendamping untuk keamanan dirinya. Dengan dalih, dia telah menjadi incaran Amerika.
n. Memimpin pemberontakan melawan pemerintah Yaman, dan terbunuh di medan pertempuran pertama dengan militer Yaman di tahun 2004, di usianya 46 tahun.

***
Diterjemahkan oleh : Ust. Ammi Nur Baits
Sumber: http://www.imam.ws/ref/1974 (Situs Imam Masjid di bawah bimbingan Syaikh Muhammad al-Munajed.

Artikel Muslimah.or.id

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Umi Farikhah

Umi Farikhah

Artikel Terkait

Perbedaan antara Wahyu yang Harus Diikuti dan Pendapat Ulama

oleh Muslimah.or.id
16 Mei 2016
0

  Wahyu adalah hukum yang diturunkan kepada Rasul-Nya dan Rasul tersebut menyampaikan serta menerapkan kepada umat manusia, sedangkan pendapat ulama...

Agar Engkau Berhasil Menuntut Ilmu

oleh Titi Komalasari
5 Mei 2018
0

lmu yang kokoh dan shahih akan menghilangkan keraguan dalam beramal shalih karena ia dibangun di atas dalil ilmiah.

Belajar Agama Kepada Siapa? Bag. 1

oleh Atma Beauty Muslimawati
5 Desember 2019
0

Ilmu adalah bagian dari agama, karena itu perhatikan, dari mana kalian mengambil agama kalian.

Artikel Selanjutnya

Berlebih-Lebihan Terhadap Kuburan Orang-orang Shalih

Komentar 0

  1. Narutobux says:
    13 tahun yang lalu

    Terima kasih ustadz dan ustadzah yang sudah berbagi ilmu di situs muslimah.or.id semoga ilmu yang dibagikan bermanfaat bagi kaum muslim

    Balas

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.