Muslimah.or.id
Donasi muslimah.or.id
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah
No Result
View All Result
Muslimah.or.id
No Result
View All Result
Donasi muslimahorid Donasi muslimahorid

Ibnu Ajurrum Penulis Kitab Jurrumiyyah

Redaksi Muslimah.Or.Id oleh Redaksi Muslimah.Or.Id
14 Oktober 2022
di Kisah
0
Share on FacebookShare on Twitter

 

Penulis adalah Muhammad bin Muhammad bin Dawud, Abu Abdillah Ash Shonhaji Al-Fasy An-Nahwi Al-Faqih Al-Muqri’ Al-Maliki. Kuniyyah beliau adalah Abu Abdillah. Ash-Shinhaji atau Ash-Shonhaji ini nama suku atau kabilah beliau. Al-Fasy ini nisbah ke kota kelahiran beliau yaitu kota Faz, salah satu nama kota di Maghrib atau Maroko. An-Nahwi Al-Faqih, selain di bidang Nahwu beliau juga bergelut di bidang Fiqih. Al-Muqri‘, beliau juga ahli qiro’ah. Al-Maliki, madzhab fiqih beliau. Yang mana beliau dikenal dengan nama Ibnu Ajurrum.

 

Kata Ajurrum ini sebetulnya nama ‘ujmah yang mana maknanya Al-Faqir. Ibnu Ajurrum artinya Ibnul Faqir. Tahun lahir dan tahun wafat beliau banyak sekali versinya. Artinya ulama berselisih tentang hal ini. Akan tetapi yang masyhur, beliau lahir di tahun 672 H dan ini bertepatan dengan wafatnya Ibnu Malik, pemilik kitab Alfiyah. Kemudian beliau wafat tahun 723 H.

 

Donasi Muslimahorid

Mengapa ulama berselisih tentang tahun lahir dan wafat beliau? Karena beliau memang tidak dikenal di masanya, bukan orang yang terkenal. Dan Ibnu Ajurrum ini mengingatkan saya kepada Sibawaih. Sibawaih juga demikian, tidak banyak orang mengenal beliau semasa hidupnya. Justru orang mengenal beliau setelah beliau wafat, dari kitabnya. Begitu juga Ibnu Ajurrum baru dikenal setelah beredar kitab Jurumiyyah ini. Sehingga disebutkan:

????????? ?????????? ????????????? ?????????? ??????????? ???????????? ????????????

“Jurumiyyah adalah buku kecil yang ditulis oleh penulis maghmur namun dia ikhlas dan kokoh” (Mafatihul ‘Arobiyyah: 25)

????? secara bahasa artinya “tenggelam”. Penulis maghmur adalah penulis yang tidak dikenal. Akan tetapi kata para ulama, beliau adalah orang yang ikhlas dan kokoh dalam hafalannya. Dan ini sejalan dengan perkataan Syaikh Sholih bin ‘Utsaimin rahimahullah ketika mengomentari kitab ini. Kata beliau:

???????????????? ??????? ???????? ??? ????????? ????????? ?????????

“Jurumiyyah adalah kitab kecil bidang Nahwu namun ia diberkahi” (Syarah Hilyah Tholibil ‘Ilmi: 61)

 

Karena kita tahu Jurumiyyah ini tersebar. Hampir tidak kita dapati ada penuntut ilmu, ilmu nahwu khususnya, yang tidak mempelajari kitab ini. Kitab ini masyhur sekali. Dan ini mungkin disebabkan oleh keikhlasan beliau dalam menulis kitab ini. Disebutkan di kitab Kasyfudzh Dzhunun (2/1794) bahwasanya beliau menulis kitab Ajurrumiyah ini di Makkah al-Mukarromah, di hadapan Ka’bah. Maka kita teringat ucapan al-Imam Malik dengan ucapannya yang fenomenal,

??? ????? ??????? ?????? ???????

Segala sesuatu yang diniatkan karena Allah, maka dia akan kekal.

Dan banyak sekali, tidak terhingga, turunan kitab Jurumiyyah ini. Ratusan turunan kitab. Baik itu bentuknya i’robul Ajurrumiyyah, versinya banyak; baik itu bentuknya syaroh; baik itu bentuknya mutammimah (menyempurnakan); ada lagi yang berbentuk nadhom (disyairkan); ada lagi hawasyi (catatan-catatan kaki) dari kitab ini; ada juga yang bentuknya tasyjir (tabel-tabel) yang berasal dari Jurumiyyah; ada lagi mukhtashor (ringkasan) Jurumiyyah. Bahkan terjemahnya sudah banyak. Yang versi bahasa Indonesia saja sudah banyak diterbitkan. Di antaranya mungkin: al-Muyassar, turunan dari kitab Jurumiyyah.

Maka ini sebetulnya sebagai indikasi bahwa Jurumiyyah ini kitab yang mubarok/diberkahi, kitab yang banyak dikaji, khususnya untuk para pemula. Itu sebabnya dia dinamakan kitab “al-Muqoddimah”. Dan bukan beliau yang memberi nama kitab ini. Sama seperti kitabnya Sibawaih. Sibawaih belum sempat memberi nama kitab beliau hingga beliau wafat, baru diberi nama oleh penerusnya yaitu “Al-Kitab”. Begitu juga dengan Jurumiyyah. Belum pernah Ibnu Ajurrum memberikan nama pada kitab tersebut. Yang memberi nama adalah para pengikutnya. Yaitu orang-orang setelahnya. Diberi nama “Al-Muqoddimah” artinya “Al-Madkhol” (pendahuluan). Karena kitab ini didahulukan daripada kitab-kitab yang lainnya untuk dipelajari. Maka disebut “Al-Muqoddimah Al-Ajurrumiyyah” sifat kepada Al-Muqoddimah. Bukan berarti kitab Jurumiyyah itu memiliki muqoddimah dan khotimah. Tidak demikian. Bukan itu maknanya. Kalau maknanya seperti itu, harusnya namanya “Muqoddimatul Ajurrumiyyah“. Susunan mudhof-mudhof ilaih. Tapi namanya “Al-Muqoddimah Al-Ajurrumiyyah” berarti nama kitabnya “Al-Muqoddimah” yaitu pendahuluan. Sedangkan “Al-Ajurrumiyyah” adalah sifatnya atau na’at dari “Al-Muqoddimah“. Untuk membedakan dari kitab muqoddimah yang lain. Bahwa kitab muqoddimah ini milik Ibnu Ajurrum.

Kira-kira itu sedikit biografi mengenai penulis. Tidak banyak kitab yang mengisahkan kehidupan Ibnu Ajurrum semasa hidupnya karena beliau adalah seorang maghmur yaitu “seorang yang asing”, bahkan tahun lahir dan wafatnya sendiri diperselisihkan.

 

Ditulis ulang dari Nafaasatu Al Ajurruumiyyah, Penjelasan Kitab Jurumiyyah, karya Dr. Rizki Gumilar, M.A, Nadwa: 2021

ShareTweetPin
Muslim AD Muslim AD Muslim AD
Redaksi Muslimah.Or.Id

Redaksi Muslimah.Or.Id

Artikel Terkait

Kisah Penuh Hikmah Dari Abdullah Bin Mubarak

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
5 Februari 2022
1

Kunci penghilang kesulitan diantaranya yakin semua yang terjadi telah digariskan Allah ‘ Azza wa Jalla.

Kemanakah Engkau Labuhkan Hatimu?

oleh Isruwanti Ummu Nashifa
8 September 2017
0

Melabuhkan hati untuk memenuhi seruan-Nya terkadang tak semudah menuju tempat hiburan. Akankah hati kita yang lemah ini dipenuhi teori-teori Paulo,...

Aku Cinta Rasul (Nama-Nama Rasulullah)

oleh Ummu Sa'id
7 Januari 2011
1

Aku Cinta Rasul (Nama-nama Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) Beliau memiliki beberapa nama, di antaranya: Muhammad (shallallahu 'alaihi wa sallam)....

Artikel Selanjutnya

Mintalah Bimbingan Sebelum Berdoa

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid Donasi Muslimahorid
Logo Muslimahorid

Kantor Sekretariat Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsari (YPIA).

Pogung Rejo RT 14 RW 51 no. 412
Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I Yogyakarta, Indonesia, 55284.

Media Partner

YPIA | Muslim.or.id | Radio Muslim | FKIM

Buletin At Tauhid | MUBK | Mahad Ilmi | FKKA

Kampus Tahfidz | Wisma Muslim | SDIT Yaa Bunayya

Wisma Muslimah | Rumah Tahfidz Ashabul Kahfi

Ikuti Kami

  • Tentang Kami
  • Donasi
  • Pasang Iklan
  • Kontak

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.

No Result
View All Result
  • Akidah
  • Manhaj
  • Fikih
  • Akhlak dan Nasihat
  • Keluarga dan Wanita
  • Pendidikan Anak
  • Kisah

© 2025 Muslimah.or.id - Meraih Kebahagiaan Muslimah di Atas Jalan Salaful Ummah.